KLIKPOSITIF – Studi terbaru menyebutkan, mengonsumsi dua porsi yogurt seminggu dapat membantu melindungi dari kanker di bagian tertentu usus besar.
Menurut sebuah studi baru dalam jurnal Gut Microbes, orang yang mengonsumsi dua atau lebih porsi yogurt per minggu cenderung memiliki tingkat kanker usus besar proksimal yang lebih rendah yang positif terhadap Bifidobacterium, sejenis bakteri yang ditemukan dalam yogurt.
Dilansir dari laman WebMd, kanker usus besar proksimal terjadi di sisi kanan usus besar dan dapat memiliki hasil kelangsungan hidup yang lebih buruk daripada kanker di usus besar distal di sisi kiri.
Temuan ini muncul saat tingkat kanker kolorektal pada orang muda meningkat pada tingkat yang mengkhawatirkan.
Yogurt mengubah mikrobioma usus, yang memiliki efek perlindungan terhadap kanker. Studi tersebut juga menyebut konsumsi yogurt secara teratur dengan kesehatan gastrointestinal secara keseluruhan akan memberikan risiko kondisi kesehatan yang lebih rendah seperti osteoporosis dan diabetes.
Para peneliti menganalisis data kesehatan yang dikumpulkan selama tiga dekade dari lebih dari 100.000 perawat terdaftar wanita dan 51.000 profesional perawatan kesehatan pria.
Para peserta melaporkan sendiri informasi tersebut dan bukan dari populasi umum tetapi bekerja di industri tertentu, perawatan kesehatan. Penelitian juga tidak merinci apakah yogurt rasa atau yogurt tawar lebih efektif dalam memberikan manfaat kesehatan, meskipun para ahli diet secara umum mengatakan bahwa yogurt tawar yang rendah lemak tanpa tambahan gula adalah pilihan yang paling sehat.
Penelitian ini tidak menemukan bahwa mengonsumsi yogurt dapat mengurangi risiko kanker kolorektal secara keseluruhan. “Diperlukan lebih banyak penelitian tentang hal itu,” kata para peneliti.