Tegakkan Protokol Covid-19, Tim Koramil Kubung Turun ke Pasar Raya Solok

Tim gabungan Koramil 01/Kubung Kodim 0309/Solok turun ke Pasar Raya Solok untuk mengingatkan masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19), Sabtu (20/11/2021).

Tim Koramil Kubung memberikan sosialisasi terhadap pedagang dan pengunjung pasar raya Solok

Tim Koramil Kubung memberikan sosialisasi terhadap pedagang dan pengunjung pasar raya Solok (Ist)

Solok Kota, Klikpositif – Tim gabungan Koramil 01/Kubung Kodim 0309/Solok turun ke Pasar Raya Solok untuk mengingatkan masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19), Sabtu (20/11/2021).

Tim yang dipimpin Pelda Yulianonrizal berkeliling pasar raya memberikan himbauan pada pengunjung dan pedagang pasar raya untuk menerapkan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker.

Peringatan dilakukan dengan cara edukasi humanis. Masyarakat yang ditemui diingatkan akan pentingnya pencegahan penyebaran virus Corona, apalagi, pasar raya merupakan lokasi yang senantiasa ramai setiap hari.

“Alhamdulillah, dengan pendekatan humanis kita ingatkan masyarakat untuk terus disiplin menerobos protokol kesehatan pencegahan Covid-19, dan diterima oleh masyarakat,” ungkap Pelda Yulianonrizal.

Pihaknya mengharapkan, dengan adanya sosialisasi terhadap masyarakat, bisa meningkatkan kepedulian terhadap upaya pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19 di Kota Solok.

Danramil 01/Kubung, Kapten (Arm) Saparuddin mengatakan, kegiatan sosialisasi di Pasar Raya Solok merupakan bagian dari upaya percepatan penanggulangan Covid-19 di Kota Solok.

“Selain vaksinasi, upaya menekan kasus Covid-19 melalui program PPKM juga perlu dilakukan secara terus menerus agar masyarakat lebih peduli,” paparnya.

Menurutnya, aturan yang dibuat pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19 tidak terlepas dari upaya melindungi masyarakat dari paparan virus Corona.

Dalam kesempatan itu, selain mengingatkan masyarakat, petugas gabungan juga membagikan masker kepada warga yang ditemukan tidak menggunakan masker. Selain pedagang dan pengunjung, tukang parkir dan tukang becak turut jadi sasaran sosialisasi.

Exit mobile version