KLIKPOSITIF — Dalam upaya memperkuat komitmen terhadap integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) di Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTUHPT) Baturraden menandatangani Pakta Integritas Tahun 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari langkah konkret untuk menjunjung tinggi nilai-nilai dasar pemerintahan yang bersih dan berwibawa di lingkungan Kementerian Pertanian.
Kepala BBPTUHPT Baturraden, Dani Kusworo, menegaskan bahwa penandatanganan ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk komitmen nyata dalam menjalankan tugas dengan penuh integritas dan anti korupsi.
“Penandatanganan Pakta Integritas ini untuk memperkuat komitmen bersama terhadap integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas di lingkungan Balai dan Kementerian Pertanian yang anti korupsi,” ujar Dani.
Penekanan terhadap pentingnya integritas juga merupakan arahan langsung dari Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, yang secara tegas menyampaikan bahwa pemberantasan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) menjadi prioritas dalam membangun ketahanan pangan nasional.
“Kami tidak ingin ada pengusaha atau pegawai kementerian yang dirugikan akibat praktik KKN. Oleh karena itu, kita harus menerapkan profesionalisme secara maksimal,” tegas Menteri Amran.
Tak hanya itu, dalam kesempatan yang sama, juga dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja PPNPN Tahun 2025 di hadapan Kepala Balai sebagai bentuk pertanggungjawaban dan transparansi terhadap pelaksanaan tugas masing-masing pegawai.
Pakta integritas dan perjanjian kerja ini dinilai sebagai langkah awal yang strategis untuk menjaga kinerja kelembagaan sekaligus menciptakan lingkungan kerja yang bersih, jujur, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Melalui komitmen ini, BBPTUHPT Baturraden berharap mampu menjadi bagian dari garda terdepan dalam mewujudkan kemandirian pangan yang berkelanjutan demi menyongsong visi besar Indonesia Emas 2045.