Minuman Bersoda Bisa Bikin Kecanduan, Kok Bisa?

Kecanduan minuman bersoda tergolong dalam kecanduan makanan.

ilustrasi

ilustrasi (net)

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

KLIKPOSITIF – Cuaca yang panas dan udara yang gerah membuat banyak orang menyukai minuman bersoda. Kenikmatannya akan bertambah jika disajikan dengan batu es.

Minuman bersoda atau carbonated drink adalah jenis minuman ringan dengan tambahan gas karbon dioksida. Kandungan ini menimbulkan sensasi “letupan” di lidah saat Anda meminumnya. Selain itu, minuman soda juga memiliki kandungan sejumlah bahan, seperti kafein, gula, atau pemanis buatan. Bahan-bahan inilah berpeluang menyebabkan efek kecanduan.

Kecanduan minuman bersoda tergolong dalam kecanduan makanan. Dalam kondisi ini, seseorang bisa minum secara berlebihan tanpa bisa berhenti atau mengurangi asupannya. Sebuah penelitian dalam jurnal Cureus pada tahun 2018 menyebutkan bahwa minuman soda, terutama yang mengandung kafein, dapat menyebabkan otak melepaskan dopamin.

Peningkatan kadar hormon dopamin ini dapat menciptakan rasa senang dan memotivasi untuk mengulangi perilaku tertentu. Akibatnya, timbulah efek kecanduan. Dampak kecanduan minuman soda ini hampir sama seperti saat tubuh Anda mengonsumsi heroin. Anda akan merasa ingin mengonsumsi minuman bersoda lagi dan lagi.

Ketergantungan soda juga bisa menimbulkan gejala, seperti sakit kepala, lekas marah, dan suasana hati yang tidak stabil bila tidak dapat minum soda. Efek kecanduan ini bisa berbeda-beda pada setiap orang. Respons hormon dopamin yang tidak begitu besar mungkin tidak akan memicu ketergantungan.

Exit mobile version