Solok, Klikpositif – Wakil Wali Kota Solok, Dr. Ramadhani Kirana Putra mengikuti rapat koordinasi vaksinasi Covid-19 bersama Mentri Dalam Negri, Tito Karnavian, Jum'at (17/12/2021) di Gubernuran Sumbar.
Wakil Wali Kota Solok hadir bersama 15 kepala daerah lainnya termasuk Gubernur Sumbar, Mahyeldi. Rapat koordinasi membahas soal percepatan penanganan Covid-19 di Sumatra Barat.
Dalam rapat koordinasi itu, Mendagri meminta keseriusan semua pihak dalam upaya pencapaian herd immunity. Target minimal, akhir tahun 2021 capaian vaksinasi Covid-19 sudah 70 persen.
Dikatakannya, dengan tercapainya kekebalan kelompok atau herd immunity, maka Covid-19 tidak lagi menjadi pandemi, namun menjadi endemi atau tidak lagi meluas.
“Sebentar lagi, kita memasuki momen Natal dan tahun baru 2022 yang berpotensi terjadi kerumunan. TNI-Polri dan pemerintah daerah harus memastikan tidak ada kerumunan,” papar Mendagri.
Dalam kesempatan itu, Mendagri juga mengkritik sejumlah kepala daerah yang tidak hadir dalam rapat koordinasi. Dirinya menegaskan, bapak dari pemerintah daerah itu Mentri Dalam Negri.
Terpisah, Wakil Wali Kota Solok menyebutkan, Pemerintah Kota Solok siap mendukung percepatan program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan pemerintah pusat. Menurutnya, vaksinasi Covid-19 di Kota Solok sudah melampaui target nasional.
“Alhamdulillah, vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kota Solok sudah melebihi 82 persen. Dan kita terus melakukan upaya percepatan, termasuk untuk dosis ke dua yang masih di kisaran 52 persen,” papar Dhani.
Menurut Dhani, pihaknya juga akan menindaklanjuti hasil rapat koordinasi terkait antisipasi kerumunan pada momen tahun baru 2022, Pemko Solok akan melibatkan unsur Forkompinda dan pihak terkait lainnya.
“Ini menjadi perhatian kita bersama, kita minta masyarakat untuk tidak tidak merayakan malam tahun baru dengan kegiatan-kegiatan yang memicu timbulnya keramaian, pelaksanaan Prokes Kesehatan harus diperketat,” tutupnya.