KLIKPOSITIF — Ternyata manusia tidak butuh konsumsi vitamin C 1000 mg setiap hari karena kurang manfaat. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association (JAMA), tubuh manusia hanya mampu mencerna 200 mg vitamin C setiap harinya. Lebih dari itu, vitamin C tidak akan diserap alias tidak berguna untuk sel-sel tubuh.
Sebuah penelitian lain dalam American Journal of Clinical Nutrition juga menghasilkan temuan yang serupa. Manusia hanya mampu mengolah 120 — 200 mg vitamin C setiap hari.
Sementara itu, standar minimal AKG yang disampaikan di atas sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin C setiap hari..
Jika pola makan harian tidak memenuhi kebutuhan vitamin C, suplemen vitamin C dengan dosis lebih rendah seharusnya mencukupi. Namun, penting untuk berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi suplemen vitamin apa pun.
Penelitian dari Institute of Medicine's Food and Nutrition Board di Amerika Serikat menguak bahwa bagi orang dewasa, batas aman konsumsi vitamin C harian yaitu 2000 mg. Sedangkan penelitian lain melaporkan bahwa batasnya yaitu 1000 mg.
Untuk menghindari risiko-risiko di bawah ini, hindari mengonsumsi vitamin C lebih dari 1000 mg per hari. Bila tetap dilakukan, dampak di bawah ini berpotensi terjadi.
* Gangguan pencernaan, seperti diare, sembelit, sakit perut, mual, muntah, dan kembung.
* Refluks asam lambung (penyakit GERD). Gejalanya antara lain kerongkongan panas (heartburn), sulit menelan, dan mulut terasa asam atau pahit.
* Sakit kepala.
* Susah tidur atau insomnia.
* Batu ginjal.
* Gula darah naik. Ini karena Anda harus minum sebotol minuman vitamin C 1000 mg setiap hari. Minuman kemasan tersebut mengandung gula atau pemanis buatan yang cukup tinggi sehingga dapat menyebabkan kadar gula darah melonjak.
