PADANG, KLIKPOSITIF – Dalam rangka pemulihan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kreatif serta mengakselerasikannya dengan pariwisata, Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat kembali mengadakan Sumatera Barat Creative Economy Festival (Sumbar Creatifest) tahun 2023.
Kegiatan yang bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat ini akan dilaksanakan dari 22 November sampai 3 Desember 2023 di GOR H Agus Salim Padang dengan berbagai kegiatan, diantaranya seminar dan talkshow, showcase UMKM, creative competition, bedah buku, dan hiburan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumbar Endang Kurnia Saputra mengatakan, tahun ini nama kegiatan di ganti menjadi Sumbar Creatifest dari yang sebelumnya bernama Minangkabau Creative Economy Festival (Minang CrEFt) agar lebih inklusif.
“Ada beragam kegiatan yang akan dilaksanakan, diantaranya kegiatan pre event seperti seminar dengan menjadikan UMKM bisa naik kelas menjadi siap ekspor. Ini akan bekerjasama dengan Ekspora BNI, dimana ada 250 UMKM dari BNI dan 100 UMKM Bank Indonesia yang akan ikut. Dari 350 itu, nantinya akan d seleksi mana yang bisa masuk pasar ekspor. Untuk ekspornya akan dilakukan ke Jepang yang bekerjasama dengan Diaspora yang ada di sana,” katanya di Padang, Selasa, 7 November 2023.
Ia mengatakan, produk yang akan di ekspor untuk tahap ini adalah kopi, teh dan fashion. Selain dengan BNI, Bank Indonesia juga akan bekerjasama dengan Bank Nagari. “Sehingga akan dilakukan pembinaan secara bersama,” paparnya.
Dalam kegiatan ini nantinya akan hadir berbagai macam stan-stan yang menampilkan inustri kreatif, seperti batik, ukiran kayu, anyaman, perak dan ukiran batu dari batu bara. Selain itu, produk makanan juga akan dihadirkan serta 19 kabupaten/kota yang ada di Sumbar.
Kegiatan ini nantinya juga akan di meriahkan dengan penampilan artis ibukota. Target transaksi frekuensi QRIS selama kegiatan sebanyak 15 ribu atau lebih.
“Kita berharap dengan adanya iiven tahunan ini, bisa menarik wisatawan untuk datang kembali ke Sumbar karena adanya iven tahunan yang bisa mereka kunjungi, sehingga ini sejalan program pemerintah dalam menggaet wisatawan,” jelasnya.