PARIAMAN, KLIKPOSITIFโ Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Pariaman mengusulkan dana hibah untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini senilai Rp8,8 miliar.
Usulan dana tersebut sehubungan dengan telah mulainya tahapan Pemilu 2024 pada tanggal 14 Juni 2022.
Maka daripada itu Bawaslu Kota Pariaman lakukan Koordinasi dengan Wali Kota Pariaman, Genius Umar.
Ketua Bawaslu Kota Pariaman menyampaikan bahwa hari Pemilihan Umum dan Pilkada Serentak telah ditetapkan oleh Pemerintah dan KPU.
โPemilu 2024 akan berlangsungr pada 14 Februari 2024. KPU telah membuat rancangan tahapan dan jadwal pemilu meliputi pemilhan Presiden, DPR, DPRD, dan DPDโ kata Riswan.
Selain itu Riswan juga menyampaikan jadwal Pemilihan Gubernur dan Wali Kota Pariaman serentak di tahun yang sama, yaitu pada tanggal 27 November 2024.
โUntuk itu kita meminta dukungan baik moril maupun materil dari Bapak Wali Kota Pariaman agar pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 di Kota Pariaman berjalan aman, lancar dan sukses serta badunsanak,โ ungkap Riswan.
Adapun kebutuhan anggaran pelaksanaan Pengawasan pada Pilkada serentak 2024 yang akan datang adalah sebesar Rp. 8,8 Miliar.
Padahal sebelumnya Bawaslu Pariaman hanya mengusulkan sebesar Rp. 7,4 Milar.
Penjelasan Bawaslu Pariaman Terkait Kenaikan Anggaran
Riky Falantino, selaku Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Pariaman juga menyampaikan bahwa anggaran Pilkada Tahun 2024 ini akan berbeda dengan Pilkada sebelumnya.
โKenaikan anggaran untuk kebutuhan Pilkada Tahun 2024 karna Pemilihan Wali Kota dan Gubernur berlangsung serentak secara bersamaan pada tahun 2024,โ jelas Riky.
Selain itu, katanya lagi, juga ada kenaikan honor dari penyelenggara adhoc.
Dia membeberkan, porsi anggaran terbesar terdapat pada Honorarium sebesar 43,50 persen.
Ini karena adanya penyesuaian besaran biaya honorarium penyelenggara adhoc di tingkat Kecamatan/Desa/Kelurahan/TPS (Panwascam,Panwas D/K dan Pengawas TPS).
Kemudian, kegiatan Pengawasan Tahapan,Pelantikan, Bimtek, Rakor, Sosialisasi, Sentra Gakkumdu sebesar 24,64 persen.
Dukungan Teknis dan Operasional Kantor sebesar 16,90 persen dan Pengawasan Tahapan, Perjalanan dinas, Supervisi, Sidang sebesar 14,96 persen.
Sementara itu, Wali Kota Pariaman, Genius Umar berharap agar Bawaslu selalu bersinergi.
Baik bersinergi dengan seluruh stakeholder, maupun kepada pemangku kepentingan dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada yang akan datang.
โUntuk anggaran yang Bawaslu usulkan akan kami kaji lebih lanjut oleh Sekda selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD),โ ungkap Genius Umar.