PADANG, KLIKPOSITIF – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Barat (Sumbar), Asnawi, memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Politeknik Negeri Padang (PNP), Senin (19/2/2024). Dengan tema Menyongsong Generasi Muda yang Sukses dan Taat Hukum, Asnawi meminta agar mahasiswa PNP mengenali hukum serta jauhi segela perbuatan yang melanggar hukum.
“Hal ini saya sampaikan, supaya mahasiswa jangan sampai berurusan dengan hukum. Maka dari itu, mari kenali hukum dan jauhi hukuman. Kalau kita taat hukum, maka bisa menyelamatkan dan membantu kesuksesan kita,” kata Asnawi dihadapan ribuan mahasiswa PNP.
Ia mencontohkan banyak pengusaha menjalankan bisnisnya tidak sesuai aturan. Meskipun mereka berhasil menjalankan usahanya dengan tidak benar, bukan berarti mereka tidak akan berurusan dengan hukum. Karena, memang kebetulan saja keberuntungan masih berpihak kepadanya.
“Nah, pengusaha seperti ini bukan mereka sukses. Mereka hanya beruntung karena belum ketahuan sama penegak hukum. Tapi, coba jika mereka ketahuan, sudah pasti mereka mendapat hukuman. Begitu juga dengan pejabat yang melakukan tindakan korupsi, kalau ketahuan pasti dihukum,” ujarnya.
Maka dari, lanjut Asnawi, dia pun menegaskan kepada seluruh mahasiswa PNP untuk menjadi generasi muda yang sukses dan taat aturan agar integritas terjaga selalu dan keluarga menjadi bahagia. Sebaliknya, jika dalam hidup selalu melanggar hukum, bukan hanya diri sendiri yang sengsara, seluruh keluarga juga terkena dampaknya.
“Jangan sampai kita dan keluarga kita sengsara, karena mendapat hukuman penjara akibat dari perbuatan kita. Jadi sekali lagi saya ingatkan, mari pahami hukum dengan baik dan jangan sampai kita melanggar hukum. Karena, saya pastikan bahwa akan ada sanksi pidananya bagi yang melanggar,” tukasnya.
Sementara itu, Direktur PNP Surfa Yondri mengatakan, kuliah umum yang diberikan oleh Kajati Sumbar digelar dalam rangka mengawali perkulihan semester genap tahun akademik 2023/2024. Dan, tujuan kuliah umum ini untuk memperkenalkan aspek hukum kepada mahasiswa PNP.
Selain itu, juga memperkenalkan profil dan peran Kejati Sumbar dalam melakukan penegakan hukum. “Pak Kajati Sumbar juga memberikan motivasi kepada mahasiswa, bagaimana menjadi manusia yang visioner ke depan. Caranya, dengan merencanakan impian tersebut dengan menjadikannya satu visi dan memulainya dengan satu langkah pasti,” katanya.
Untuk jadi manusia visioner, tambahnya, tentunya harus ada kemauan yang dilandasi dengan tekad bulat dan mengambil peluang yang ada. “Visi yang ada tanpa eksekusi sama dengan halusinasi. Setelah melangkah dan tidak puas atas hasil yang diperoleh, hal itu merupakan kebutuhan pertama untuk kemajuan,” pungkas Surfa Yondri mengulas motivasi yang disampaikan Kajati Sumbar.(*)