KLIKPOSITIF – Banyak masyarakat kelahiran ataupun keturunan Sumbar yang meraih prestasi pada tingkat nasional, bahkan hingga kini masih banyak yang berkarir di militer dengan pangkat jenderal.
Lalu siapa saja perwira baik TNI ataupun Polri yang masih aktif berpangkat jenderal?
Berikut 8 perwira yang berhasil Klikpositif himpun dari berbagai sumber
1. Brigadir Jenderal TNI Primadi Saiful Sulun, S.Sos., M.Si
Brigadir Jenderal TNI Primadi Saiful Sulun, S.Sos., M.Si. lahir 29 April 1973.
Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 21 Januari 2022 menjabat sebagai Asops Kaskostrad.
Primadi Saiful Sulun merupakan lulusan Akmil 1994 kecabangan Infanteri.
Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Kapok Sahli Pangdam Iskandar Muda.
Ia juga merupakan putra dari mantan Pangdam V/Brawijaya (1985—1987), Mayjen TNI (Purn.) Syaiful Sulun.
2. Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan, S.H.
Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan, S.H. lahir 13 Maret 1971
Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 9 Desember 2021 mengemban amanat sebagai Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda.
Mohamad Hasan, lulusan Akademi Militer 1993 ini berpengalaman dalam Infanteri (Kopassus).
Hasan lahir di Bandung pada 13 Maret 1971. Keluarganya bersuku Minangkabau dan berasal dari Batu Balantai, Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sumatra Barat.
3. Mayor Jenderal TNI Syafrial
Mayor Jenderal TNI Syafrial, P.S.C., M.Tr. (Han) lahir 18 September 1967 adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 14 Juni 2022 mengemban amanat sebagai Panglima Divisi Infanteri 2/Kostrad.
Syafrial merupakan alumni Akademi Militer tahun 1990.
Ia mahir dalam bidang Infanteri. J
Syafrial juga adalah tamatan SMA Negeri 2 Padang tahun 1986
4. Brigadir Jenderal TNI Arkamelvi Karmani, S.E
Brigadir Jenderal TNI Arkamelvi Karmani, S.E. lahir 10 Februari 1967.
Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 25 September 2020 mengemban amanat sebagai Dirlat Kodiklat TNI.
Arkamelvi Karmani merupakan lulusan Akademi Militer 1989. Berpengalaman dalam Infanteri. Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Koordinator Auditor Itjen TNI.
Ia merupakan kelahiran Koto Anau, Kabupaten Solok, dan juga merupakan ketua perkumpulan Ikatan Keluarga Koto Anau (IKKA).
5. Laksamana Muda TNI Edwin, S.H., M.Han., M.H
Laksamana Muda TNI Edwin, S.H., M.Han., M.H. lahir di Padang 2 Agustus 1969.
Ia adalah seorang perwira tinggi TNI-AL yang sejak 19 April 2022 menjabat sebagai Komandan Puspomal.
Edwin, merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut angkatan-37 tahun 1991. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Komandan Puspenerbal.
6. Irjen. Pol. Drs. Angesta Romano Yoyol, M.M
Irjen. Pol. Drs. Angesta Romano Yoyol, M.M. yang bergelar Datuk Gindo Sati lahir 21 Februari 1966.
Gelar datuak ia emban melalui prosesi malewakan gelar adat di kediamannya di Kelurahan Sigando, Kecamatan Padangpanjang Timur, Mei 2022.
Ia adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 16 November 2020 mengemban amanat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.
Yoyol, lulusan Akpol 1989 ini berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Karo RBP Srena Polri.
7. Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H
Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli Amar, M.H. gelar Datuak Rangkayo Basa lahir 25 Maret 1965.
Ia adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 6 Mei 2020 menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
Boy, lulusan Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri.
8. Komjen. Pol. Dr. Drs. Gatot Eddy Pramono
Komjen. Pol. Dr. Drs. Gatot Eddy Pramono, M.Si. (lahir 28 Juni 1965) adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 7 Januari 2020 mengemban amanat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Gatot, lulusan Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse.
Gatot Eddy Pramono lahir di Solok, Sumatra Barat sebagai anak dari enam bersaudara.