KLIKPOSITIF – Xavi Hernandez mungkin hanya beberapa jam lagi untuk dikonfirmasi sebagai pelatih kepala berikutnya dari Barcelona, karena pembicaraan untuk membawanya pulang dari Qatar bergerak cepat.
Ronald Koeman dipecat seminggu yang lalu dan Blaugrana segera pindah untuk Xavi , menjadikan mantan gelandang itu prioritas mereka.
Pertama, Joan Laporta berbicara secara pribadi dengan Xavi , untuk mengusulkan kepindahan kepadanya dan pria berusia 41 tahun itu tertarik. Setelah memastikan minat kedua belah pihak, langkah selanjutnya adalah memulai proses formal.
Pada hari Rabu, delegasi Blaugrana berada di Qatar. Pertama mereka bertemu dengan agen Xavi dan pembicaraan awal berjalan dengan baik, dengan garis besar kesepakatan sudah ada, tetapi bagian yang sulit selalu cenderung meyakinkan Al Sadd untuk berpisah dengan pelatih kepala mereka.
Pernyataan publik Al Sadd
Klub Qatar secara terbuka menyatakan niat mereka untuk mempertahankan Xavi , tetapi dia dan Barcelona tetap yakin untuk menyelesaikan kepindahannya.
Memang, sementara Al Sadd mengambil sikap keras, pihak lain mengirimkan pesan yang sangat berbeda, tetapi pada akhirnya tampaknya optimisme mereka ditempatkan dengan baik, dengan sikap klub Qatar mungkin hanya itu.
Makan malam di Doha
Kemudian pada hari Rabu, setelah hasil imbang Al Sadd dengan Al Duhail , perwakilan Barcelona mengadakan makan malam informal dengan rekan-rekan Al Sadd mereka.
Pada hari Kamis, pertemuan yang lebih formal akan berlangsung di mana Catalan berharap untuk menyelesaikan kesepakatan.
Tenang dari Barcelona
Meskipun Al Sadd men-tweet tentangan mereka terhadap langkah tersebut, Xavi tampak tidak terpengaruh dan, setelah pertandingan pada hari Rabu, mungkin yang terakhir bertanggung jawab atas klub, dia sudah berbicara seolah-olah adalah manajer Barcelona .
“Saya orang yang sangat positif, kedua klub sedang dalam pembicaraan,” kata Xavi kepada TV3.
“Ini masalah akal sehat dan pada akhirnya harus diselesaikan. Saya senang.
“Kedua klub tahu di mana saya berdiri. Saya harap masalah ini bisa segera diselesaikan.”
Menghimbau persatuan bahkan sebelum dia berada di negara itu, Xavi tahu bahwa kata-katanya sekarang pada dasarnya akan dianggap sebagai yang pertama sebagai pelatih kepala Barcelona .
“Ini bukan tentang menjadi Mesias, ini tentang mengembalikan kegembiraan,” kata Xavi .
“Ada tim yang bagus dan kami harus bekerja keras dan berhenti mengkhawatirkan 'isme'. Kami semua harus menarik ke arah yang sama.
“Kami semua menantikannya dan sangat bersemangat.”
Pertemuan terakhir Xavi
Kamis bisa menjadi hari dimana semuanya disegel dan dikonfirmasi. Perjanjian antara Barcelona dan Xavi untuk kontrak hingga musim panas 2024 selesai, karena semua yang hilang adalah kesepakatan dengan Al Sadd untuk membiarkannya menandatanganinya.
Salah satu kemungkinan untuk mendapatkan kesepakatan melalui garis bisa menjadi proposal pertandingan persahabatan antara kedua belah pihak. Namun itu terjadi, sekarang tampaknya semua tapi pasti bahwa Xavi Hernandez akan menjadi pelatih kepala Barcelona berikutnya .
