KLIKPOSITIF – Mahasiswa Program Magister dan Doktor Program Studi Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Padang (UNP), bekerjasama dengan Pusat Studi Mangrove Universitas Bung Hatta serta Pemerintahan Kota Pariaman, melakukan kegiatan penanaman Mangrove di Desa Wisata Apar Kota Pariaman. Tujuan dari kegiatan ini adalah dalam rangka keberlanjutan lingkungan wilayah pesisir terutama di kota Pariaman.
Selain mahasiswa Program Magister dan Doktor Sekolah PPS UNP, turut hadir pada acara ini Walikota Pariaman Genius Umar dan jajarannya, Kepala BPDAS Agam Kuantan Sam Karya Nugraha, serta Kepala Perwakilan BKKBN Sumbar Fatmawati.
Wakil Direktur I Sekolah PPs UNP Prof.Dr. Indang Dewata, M.Si menyampaikan apresiasi kepada seluruh yang hadir yang sangat peduli pada lingkungan terutama pada penanaman Mangrove, dan khusus kepada Walikota Pariaman yang sudah mendukung kegiatan ini. Prof. Indang menyampaikan, penanaman Mangrove di desa Apar Kota Pariaman merupakan dalam rangka keberlanjutan Wilayah Pesisir.
“Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Prodi Ilmu Lingkungan Pascasarjana UNP, KKMD Sumbar, Pusat Studi Mangrove UNH dengan Pemerintah Kota Pariaman,” katanya.
Kepala BPDAS Agam Kuantan menyampaikan bahwa yang terpenting dalam pemeliharaan lingkungan pesisir ini adalah merawat Mangrove selain menanamnya.
Pada kesempatan tersebut, Walikota Pariaman, Genius Umar menyampaikan bahwa isu Mangrove ini adalah isu global, karena dengan adanya Mangrove berbagai binatang laut dapat tetap lestari.
“Mangrove merupakan pohon penyangga antara air tawar dan air laut juga merupakan tempat istiwewa bagi makhluk air dan darat, disamping fungsi mitigasi mampu mereduksi sapuan tsunami hingga 30 %, stabilitator perubahan iklim juga fungsi ekowisata sebagai sumber ekonomi masyarakat. Kota Pariaman menjadikan penamanan Mangrove ini sebagai objek wisata. Wisatawan yang datang ke Apar Pariaman Mangrove Park ini diajak untuk menaman Mangrove” tutupnya.