KLIKPOSITIF – Bank Nagari mengimbau seluruh nasabahnya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan perbankan digital yang marak terjadi selama libur Lebaran 1446 H.
Berbagai modus kejahatan seperti social engineering (soceng), phishing, dan skimming semakin canggih digunakan oleh pelaku untuk mencuri data pribadi dan mengakses rekening nasabah secara ilegal.
Direktur Keuangan Bank Nagari, Roni Edrian menjelaskan bahwa pelaku kejahatan siber bahkan sering mengatasnamakan Bank Nagari untuk menipu korban.
“Oleh karena itu, nasabah perlu memahami cara melindungi diri dari ancaman ini,” imbau Roni Edrian didampingi oleh Pemimpin Divisi Sekper Bank Nagari, Tasman, serta Humas Bank Nagari, Yudi Silvestra, Selasa (25/3/2025).
Bank Nagari memberikan beberapa imbauan penting agar nasabah tidak menjadi korban kejahatan siber, antara lain:
– Selalu gunakan aplikasi resmi: Unduh aplikasi perbankan hanya melalui Play Store dan App Store.
– Hindari tautan mencurigakan: Jangan mengklik tautan atau mengunduh file APK yang dikirim melalui WhatsApp, email, atau aplikasi pesan lainnya.
– Pastikan situs resmi: Lakukan transaksi keuangan hanya melalui website resmi Bank Nagari.
– Jangan bagikan data pribadi: Hindari membagikan PIN, OTP, username, dan password kepada siapa pun, termasuk pihak yang mengaku dari Bank Nagari.
– Jaga keamanan perangkat: Bersihkan cache dan data secara berkala serta gunakan antivirus untuk melindungi perangkat dari malware.
Jika nasabah merasa menjadi korban atau mengalami percobaan kejahatan digital, Bank Nagari menyarankan langkah-langkah berikut:
– Segera blokir rekening dengan mendatangi kantor Bank Nagari terdekat.
– Ganti password aplikasi perbankan dan lakukan reset perangkat.
– Nonaktifkan layanan e-channel pada perangkat yang dicurigai telah disusupi.
– Laporkan insiden ke Bank Nagari melalui Nagari Call 150234 untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Roni Edrian menambahkan bahwa semakin cepat laporan dibuat, semakin besar peluang untuk mencegah kerugian lebih lanjut.
“Nasabah harus selalu berhati-hati terhadap berbagai aktivitas digital yang mengatasnamakan Bank Nagari. Jika ada informasi yang mencurigakan, segera pastikan kebenarannya melalui personel Bank Nagari,” ujarnya.
Di tengah meningkatnya transaksi digital selama masa libur Lebaran, kewaspadaan dalam bertransaksi menjadi hal yang sangat penting untuk menghindari risiko kejahatan perbankan online.
Jangan sampai lengah! Lindungi data pribadi dan rekening Anda dari ancaman kejahatan siber dengan mengikuti imbauan keamanan dari Bank Nagari ini.(*)






