Wako Zul Elfian Umar Resmikan Tugu Latsitardanus ke-43 di Simpang Lima Laing Kota Solok

Peresmian tugu Latsitardanus ke-43 di Simpang Lima Laing Kita Solok.(Prokomp)

Kota Solok, Klikpositif – Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar meresmikan Tugu Latsitardanus XLIII Tahun 2023 di Kota Solok, Selasa (6/6/2023). Tugu dengan desain lima pilar yang melengkung menyerupai rumah gadang itu berada persis di Simpang Lima Laing, Kelurahan Nan Balimo, Kecamatan Tanjung Harapan.

Tugu dengan corak warna kuning itu memiliki tinggi 3,67 meter dan lebar 1,6 meter. Di bagian atas terdapat logo Kota Solok dan logo Latsitardanus ke-43 tahun 2023. Selain itu, juga dilengkapi dengan daftar nama-nama taruna peserta Latsitardanus Kota Solok.

Peresmian tugu Latsitardanus ke-43 dilakukan dengan penarikan selubung serta pemotongan pita. Turut hadir, Komandan Yontarlat Kijang, AKBP Supriyanto, Kapolres Solok Kota, AKBP Ahmad Fadilan, Forkopimda Kota Solok, Ketua Baznas Kota Solok, Zaini, Asisten Sekda dan pimpinan OPD.

Wako Solok, H. Zul Elfian Umar mengatakan, tugu Latsitardanus menjadi saksi sejarah Kota Solok pernah menerima putra-putri terbaik bangsa. Walau waktunya singkat, namun banyak hal positif yang bisa dilakukan secara bersama.

“Tugu Ini merupakan tanda dan bukti bahwa pada Tahun 2023 para putra dan putri terbaik di Indonesia pernah melaksanakan Latihan Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) XLIII di Kota Solok. Ini akan menjadi saksi sejarah,” sebut wako.

Selama lebih kurang 17 hari, kata Zul Elfian, banyak hal yang telah dilakukan oleh taruna dan taruni bersama masyarakat dan pemerintah daerah. Bakti sosial yang dilakukan dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.

Zul Elfian menegaskan, Kota Solok sangat berterimakasih telah dipercaya menjadi tuan rumah. Hal itu menjadi salah satu kontribusi Kota Solok dalam membantu melahirkan calon pemimpin bangsa di masa mendatang.

“Tidak terasa waktu berlalu begitu cepat, dan kegiatan Latsitardanus XLIII akan segera berakhir. Semoga kenangan selama melaksanakan Latsitardanus di Kota Solok akan selalu teringat sampai kapanpun,” tutup wako.

Exit mobile version