Susu Organik vs Susu Biasa, Apa Bedanya?

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

KLIKPOSITIF – Susu organik mengandung konsentrasi senyawa bergizi yang lebih tinggi, lebih baik bagi lingkungan, dan lebih sehat dibandingkan susu sapi biasa.

Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa praktik peternakan lebih bertanggung jawab atas kualitas dan keamanan susu sapi dibandingkan susu organik.

Perbandingan fakta nutrisi

Studi menunjukkan bahwa susu organik memiliki konsentrasi vitamin E, zat besi, dan asam lemak tak jenuh ganda omega-3 dan omega-6 yang sedikit lebih tinggi.

Nutrisi ini penting untuk fungsi otak, penglihatan, serta tumbuh kembang anak. Namun, perbedaan ini mungkin hanya kecil dan tidak memberikan manfaat nutrisi lebih banyak dibandingkan susu konvensional.

Ulasan lain menunjukkan bahwa praktik peternakan yang memungkinkan sapi untuk merumput dan mencari makan – dibandingkan pertanian organik itu sendiri – mungkin bertanggung jawab atas peningkatan kandungan asam lemak dalam susu organik.

Selain itu, susu organik lebih rendah yodium dan selenium, dua nutrisi yang penting untuk kesehatan tiroid. Susu organik dan konvensional memiliki kadar mineral penting yang serupa, seperti kalsium, potasium, dan natrium.

Susu konvensional memiliki kalori yang sedikit lebih sedikit serta lebih sedikit lemak jenuh dan protein dibandingkan susu organik.

Residu obat, bahan tambahan, dan umur simpan

Pedoman Departemen Pertanian AS (USDA) untuk ternak sapi perah organik melarang penggunaan antibiotik secara umum.

Sebaliknya, peternakan sapi perah konvensional menggunakan serangkaian antibiotik pada sapi. Obatnya sering digunakan untuk mengobati mastitis, suatu peradangan pada kelenjar susu.

Residu obat mengacu pada sejumlah kecil obat yang ditemukan dalam produk susu setelah digunakan untuk merawat hewan selama pemeliharaan.

Ini bisa termasuk antibiotik atau hormon pertumbuhan. FDA telah menetapkan tingkat aman untuk residu obat dalam susu dan daging. Tingkat residu obat di atas batas FDA adalah ilegal.

Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa, dibandingkan dengan susu biasa, kadar antibiotik dan pestisida dalam susu organik tidak terdeteksi. Hal ini sebagian disebabkan oleh banyaknya obat-obatan yang dilarang di pertanian organik.

 

Exit mobile version