KLIKPOSITIF – PT Semen Padang siap menjadi offtaker atau pembeli dari bahan baku sampah jika nantinya dibangun tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) refuse-derived fuel (RFD) di Kota Padang. Selain itu juga siap menjadi tim operator, yang diperbantukan di RDF saat beroperasi. Hal ini disampaikan Direktur Utama PT Semen Padang – Asri Mukhtar, saat menerima tim Dinas Lingkungan Hidup Sumbar Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, Kedutaan Denmark, dan Danish Environmental Protection Agency.
Dody Iswandi Maulidiawan, dari Kedutaan Indonesia di Denmark mengatakan, peluang mendirikan RDF di Sumbar, khususnya Kota Padang sangat besar. Selain jumlah sampah yang banyak, offtaker atau perusahaan industri yang mau memenfaatkan ini juga penting. Saat ini pemerintah berencana membangun TPST RDF, di 20 kota di Indonesia menjelang 2024 dan Kota Padang masuk dalam prioritas pembangunan tersebut karena jumlah sampah yang mencapai 500 s/d 600 per hari.
DPRD Agam Apresiasi PT Semen Padang
DPRD Kabupaten Agam mengapresiasi PT Semen Padang, yang telah mendorong para petani di Agam untuk melakukan penanaman pohon kaliandra. Karena kaliandra memiliki manfaat yang sangat banyak. Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Agam – Irfan Amran, saat mendampingi Komisi II DPRD Agam berkunjung ke PT Semen Padang pada Selasa 4 Oktober lalu.
Pihaknya siap mensosialisasikan manfaat kaliandra, terutama yang berada di areal hutan kemasyarakatan, atau perhutanan sosial. Hal yang sama juga disampaikan Sekretaris Komisi II DPRD Agam โ Syafril, jika penanaman kaliandra dilakukan secara masif maka sudah dipastikan kaliandra dapat meningkatkan ekonomi petani.
Sementara itu Kepala Unit CSR Semen Padang Rinold Thamrin merasa terharu dengan adanya dukungan DPRD Agam terkait penanaman kaliandra tersebut. Apalagi penanaman kaliandra ini, sebagai tindak lanjut atas MoU antara PT Semen Padang dengan Pemprov Sumbar tentang pemberdayaan masyarakat sekitar hutan. PT Semen Padang hingga kini, masih terus melakukan sosialisasi penanaman kaliandra ke berbagai kabupaten dan kota di Sumbar. Bahkan dari sosialisasi yang telah dilakukan sudah ada sekitar 7000 Ha lahan yang siap untuk ditanami kaliandra.
PT Semen Padang dan Kejati Sumbar Lakukan Kerjasama
PT Semen Padang dan Kejaksaan Tinggi Sumbar melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama tentang Penanganan Masalah Hukum Perdata dan Tata Usaha Negara (TUN), Rabu 5 Oktober lalu.
Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar menjelaskan perjanjian ini dimaksudkan untuk mengoptimalkan pelaksanaan dalam menghadapi masalah hukum perdata dan tata usaha negara. Perjanjian kerja sama ini, juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas penanganan dan penyelesaian masalah, baik di dalam maupun di luar pengadilan.
Sementara itu, Kajati Sumbar – Yusron mengatakan, perjanjian kerja sama ini meliputi penanganan dan penyelesaian masalah hukum perdata dan TUN yang dilakukan oleh Kejati Sumbar. Perjanjian kerja sama ini juga dalam rangka pemulihan dan penyelamatan keuangan, kekayaan/aset dan dalam rangka permasalahan lain, yang dihadapi Semen Padang.
Salah satu di antaranya, bantuan hukum berupa pemberian jasa hukum di bidang perdata oleh Jaksa Pengacara Negara kepada Semen Padang, untuk bertindak sebagai kuasa hukum.
Direksi PT Semen Padang Apresiasi Sosialisasi Nabuang Sarok oleh FKIK SP
Dalam rangka memperingati HUT ke-22, Forum Komunikasi Istri Karyawan Semen Padang (FKIKSP), menggelar sosialisasi Nabuang Sarok kepada 200 sekolah yang di Kota Padang, Kamis 6 Oktober lalu. Sosialisasi dibuka oleh Direktur Operasi PT Semen Padang – Indrieffouny Indra. Ia mengapresiasi FKIK-SP yang telah menggelar sosialisasi Nabuang Sarok ini. Apalagi Nabuang Sarok merupakan salah satu program PT Semen Padang untuk lingkungan. Aplikasi Nabuang Sarok ini, karena sarok atau sampah merupakan masalah utama di Sumbar termasuk Indonesia. Dan itu tidak terlepas dari kebiasaan masyarakat, membuang sampah tanpa pemilahan. Bagi Semen Padang, sampah yang dipilah itu digunakan sebagai bahan bakar alternatif yang tentunya dapat mengurangi penggunaan bahan bakar fosil.
Sementara itu, Kepala Unit HSE PT Semen Padang – Musytaqim Nasra mengatakan, Nabuang Sarok adalah sebuah aplikasi berbasis web milik Semen Padang yang diluncurkan pada puncak HUT ke-64 Pengambilalihan Semen Padang. Aplikasi Nabuang Sarok ini memberikan banyak keuntungan bagi masyarakat yang menyetorkan sampahnya di aplikasi Nabuang Sarok. Namun tidak semua sampah yang bisa ditabung di aplikasi Nabuang Sarok. Sampah yang bisa ditabung adalah sampah kertas, daun, ranting, sekam padi, tekstil, plastik, dan minyak jelantah. Masing-masing sampah yang ditabung, nantinya akan dikonversi menjadi poin.
Info Produk
Salah satu produk unggulan Semen Padang adalah Portland Composite Cement (PCC). Semen PCC ini memiliki banyak keunggulan yaitu mempunyai kuat tekan yang setara dengan Semen Tipe 1, PCC dapat juga digunakan untuk konstruksi umum pada berbagai mutu beton, seperti perumahan bangunan bertingkat, jembatan, jalan raya, landasan pacu pesawat udara, bendungan, bangunan irigasi, pembuatan komponen bahan bangunan, plesteran, acian, dan lain-lain.
Semen PCC lebih mudah dalam pengerjaan, suhu beton lebih rendah sehingga tidak mudah retak, lebih tahan terhadap serangan sulfat, lebih kedap air. Permukaan acian lebih halus, dan lebih ramah lingkungan, karena mengurangi energy bahan bakar, dan bahan baku dengan optimalisasi penggunaan klinker. Keunggulan lain, material tambahan pozzolan yang dipakai di PT Semen Padang, adalah yang terbaik di Indonesia.
Mau Menyalakan AC Saat Musim Hujan? Wajib Perhatikan Beberapa Hal
Pada umumnya, air conditioner alias AC digunakan saat cuaca sedang panas. Sebaliknya, biasanya orang-orang tidak menyalakan AC saat musim hujan. Meski begitu, ternyata ada juga yang tetap menyalakan AC saat musim hujan. Hal ini dilakukan agar udara di dalam rumah bisa terasa sejuk. Nah, yang kerap menyalaka AC saat musim hujan, coba simak beberapa hal berikut ini seperti yang dilansir dari Kompas.com.
1. Aktifkan mode dry
Saat hujan kelembapan udara di dalam ruangan menjadi sangat tinggi. Oleh sebab itu, kita perlu mengaktifkan mode dry untuk mengurangi kelembapan udara. Mode dry diketahui bisa bertindak sebagai dehumidifier, perangkat elektronik yang dapat menghilangkan kelembapan. Walaupun begitu, mode dry pada AC tidak bisa menghilangkan semua kelembapan.
2. Periksa outdoor AC
Jangan lupa untuk memeriksa unit outdoor AC yang terpasang di area luar rumah. Pastikan outdoor AC tidak terkena genangan, apalagi banjir. Walaupun outdoor AC bisa tahan dari air, bukan berarti kita bisa membiarkannya terendam. Outdoor AC bisa rusak jika terendam air sebagian atau seluruhnya.
3. Jaga kebersihan filter AC
Pertumbuhan jamur pada filter AC akan meningkat karena udara lembap di musin hujan. Oleh sebab itu, pastikan rutin mencuci filter AC agar udara bisa tersaring dengan aman.