Padang Panjang, Klikpositif – Santri Ponpes Kauman Muhammadiyah Padang Panjang berbagi dengan masyarakat yang ada di daerah Padang Panjang, Batipuh, X Koto (Pabasko). Sebanyak 2024 paket takjil dibagikan secara langsung ke rumah-rumah warga hingga di pinggir jalan.
Koordinator Kauman Berbagi 2024 Takjil On The Road, Zulfadhly, mengatakan, pembagian takjil secara langsung agar bantuan tepat sasaran dan dirasakan langsung oleh masyarakat. Harapannya, masyarakat yang membutuhkan dapat merasakan nikmatnya Ramadhan.
“Ya, ini cara yang kita upayakan agar takjil tersebar tepat sasaran. Kita berharap masyarakat yang kurang mampu juga bisa merasakan apa yang kita nikmati pada bulan Ramadhan ini,” ungkapnya, Selasa(26/3/2024).
Inisiatif santri Kauman disambut antusias oleh warga Pabasko. Warga mengaku sangat senang bisa dihantarkan langsung takjil oleh para santri Ponpes Kauman.
Bainar (50th) warga Gunung Rajo mengucapkan terima kasih kepada pihak pesantren Kauman karena telah memberikan ia takjil untuk buka puasa. Ia menyambut baik kehadiran santri yang jauh-jauh mendatanginya untuk memberikan bekal buka puasa.
“Alhamdulilah ya Allah. Terimakasih karena telah singgah ke pondok saya. Terimakasih atas Pabukoan yang diberikan. Saya doakan semoga kalian menjadi anak yang sholeh dan sukses,” ungkapnya.
Hal sama juga disampaikan oleh Yuliartini (45th), warga Sikabu Nagari Singgalang. Ia dengan empat warga lainnya merasa senang dengan kehadiran santri Kauman. Baginya pemberian ini bukan sekedar takjil tapi niat yang tulus dan suci menjadikan pemberian ini semakin berarti.
“Senang melihat mereka sudah memiliki rasa memberi yang tinggi. Bahagia saat mereka menyalami kami satu persatu. Terimakasih santri Kauman. Semoga Allah balas dengan pahala,” harapnya.
Mudir Pesantren Kauman, Dr. Derliana mengapresiasi seluruh santri santrinya yang memiliki kemauan serta kreatifitas sehingga hakikat berbagi di bulan suci Ramadhan menjadi berarti dan tepat sasaran.
“Alhamdulillah, 2024 paket takjil telah ludes dibagikan. Kita sangat mengapresiasi kreatifitas serta niat tulus santri untuk memberi kepada sesama. Hal ini merupakan pengamalan dari perintah Allah untuk terus berbagi. Poin penting dalam sebuah pendidikan adalah mengaplikasikannya,” tuturnya.
Derliana juga menjelaskan, menurut laporan dari panitia pelaksana, 2024 paket takjil yang mereka bagikan ini berasal dari sumbangan santri, wali santri, majelis guru dan para donatur.
Lebih lanjut Derliana juga menjelaskan tempat pembagian takjil yang dilakukan oleh santri Kauman mulai dari Busur – Simpang Lapan – Gantiang.
Kemudian, Tanah Pak Lambiak – Simpang Pasar Usang – Silaing Atas – Silaing Bawah. Jalan Simpang Dinas Pertanian – Ekor Lubuk – Batas Kota. Di depan Asrama Putri I Koto Katiak- Koto Panjang, Asrama Putri II yang berada di Ngalau. Nagari Singgalang, Nagari Paninjauan, dan Nagari Gunuang Rajo.
