Solok, Klikpositif – Wali Kota Solok, Dr.H. Ramadhani Kirana Putra turun langsung memimpin pembongkaran bangunan liar berdiri di atas saluran air di kompleks Nusa Indah, Tanah Garam, Jumat (3/10/2025). Pembongkaran dilakukan lantaran bangunan permanen memicu luapan air.
Proses pembongkaran dilakukan oleh tim PUPR Kota Solok, Satpol PP dan unsur lainnya. Aktivitas penertiban dilakukan dengan membongkar seluruh bangunan yang berada di atas sungai. Sebelum dibongkar, Wako juga sudah menyampaikan langsung ke pemilik bangunan.
“Jadi bangunan Anduang ko kan di ateh banda, jadi satiok gadang aia, menyumbek aliran sahinggo warga di siko kebanjiran. Jadi, kini kito bongka bangunan Anduang ko yo,” kata Wako Ramadhani kepada pemilik bangunan.
Usai menyampaikan hal itu, tim langsung bergerak membongkar bangunan. Menurut Wako, untuk mencegah terjadinya banjir ketika musim hujan di kawasan itu, bangunan yang berada di atas aliran sungai akan dibongkar.
Dengan pembongkaran bangunan tersebut, Wako berharap potensi banjir di kawasan Kompleks Nusa Indah, Tanah Garam bisa diminimalisir. Apalagi, keberadaan bangunan di atas saluran drainase atau sungai juga melanggar aturan.
Kepada pihak terkait, Wako meminta untuk terus menyosialisasikan kepada masyarakat agar tidak mendirikan bangunan di atas saluran drainase. Selain itu juga secara bersama menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah di sungai, saluran irigasi maupun drainase.
Sebelumnya, kompleks Nusa Indah Tanah Garam dilanda banjir pada Ahad (28/9/2025). Tingginya intensitas hujan membuat sungai tak lagi mampu menampung debit air yang besar. Selain itu, keberadaan bangunan di atas saluran sungai jiga menyebabkan air melimpah keluar sungai.
Banjir tidak saja menggenangi kawasan jalan, namun juga kawasan perumahan. Ketinggian air juga bervariasi, banjir kembali surut seiring meredanya hujan di kawasan Kota Solok.