BUKITTINGGI, KLIKPOSITIF – Pemerintah Kota Bukittinggi mencatat masih adanya penularan HIV/Aids.
Wali Kota Erman Safar mengatakan dalam sambutan Hari Aids Sedunia pada Rabu 1 Desember 2021, ada 18 kasus aids di Bukittinggi.
Namun, dari 18 kasus ini, kata Wali Kota, hanya 1 yang ber-KTP Bukittinggi, selebihnya beraktivitas di Bukittinggi.
“Dari 1000-an yang dites di Bukittinggi pada 2021, ada 18 kasus HIV/Aids terbaru,” ungkap Erman Safar.
Menurut Erman, penularan ini terjadi lewat narkoba suntik, dan perilaku seks menyimpang di kalangan LGBT.
“Terkadang mereka tidak menyadari jika telah tertular, dan menularkannya ke orang lain,” jelasnya.
Dia mengatakan, penularan HIV/Aids telah terjadi di berbagai kalangan sehingga semua pihak harus turun mengatasi.
“Kita akan menggandeng Komisi Penanggulan HIV/Aids untuk mengatasi permasalahan ini,” jelas dia.
Namun, jumlah ini sebenarnya menurun ketimbang 2021 yang berjumlah 34 kasus.
“Kita berkomitmen agar zero kasus di tahun depan, kita akan cegah bersama-sama,” ungkapnya.
(*)
