PADANG, KLIKPOSITIF — PT Pelindo Regional 2 Teluk Bayur mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Padang.
Penghargaan ini diberikan atas peran serta dalam mendukung program percepatan penurunan angka stunting di kota Padang melalui Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).
Berdasarkan data Pelindo Regional 2 Teluk Bayur terdapat 227 orang anak yang mendapatkan bantuan dari Pelindo, dimana berasal dari 12 kelurahan di Kota Padang.
Diantaranya kelurahan Rawang sebanyak 17 orang, teluk bayur 12 orang, Mata Air 79 orang dan Seberang padang 73 orang.
Kemudian dikelurahan Alang Laweh sebanyak 33 orang, Ranah Parak rumbio 18 orang, Belakang Pondok 4 orang, Pasa Gadang 9 orang, Seberang Palinggam 11 orang, batang Arau 15 orang, Bukit Gado-gado 1 orang dan kelurahan Air manis sebanyak 5 orang.
Adapun bentuk keterlibatan tersebut dapat berupa CSR, dana persembahan atau bentuk kepedulian seperti DASHAT (Dapur Sehat Atasu Stunting) di Kampung Keluarga Berkualitas.
Seperti diketahui, stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.
Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir, akan tetapi kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun.
Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat menargetkan angka prevalensi angka anak yang gagal tumbuh akibat kekurangan gizi atau stunting di kota berpenduduk sekitar 900 ribu jiwa tersebut di akhir 2023 di angka 17 persen.
Pada saat rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan stunting (TPPS) Kota Padang tanggal 06 Maret 2023 di Gedung Pertemuan Bgd Aziz Chan Balaikota Padang, Walikota Padang, Hendri Septa membenarkan terjadi kenaikan, namun tahun ini pihaknya sepakat untuk menekan angka stunting.
“Hari ini kita rapat dengan Kantor Kemenag, Dinas Kesehatan, DP3AP2KB, Puskesmas dan penyuluh bersepakat menurunkan angka tersebut. Saat ini jumlah anak yang terdata stunting sebanyak 2.563 anak, targetnya turun menjadi 641 di akhir tahun ini,” ujarnya.
General Manager Regional 2 Teluk Bayur, Nunu Husnul Khitam mengatakan, sebagai pihak stakeholder berupaya membantu Pemerintah Kota Padang untuk membantu menurunkan dan pencegahan stunting.
“Serta mempercepat penurunan prevalensi stunting di kota Padang. Kita akan selalu mendukung pemerintah dalam segala hal,” imbuhnya.
