PADANG, KLIKPOSITIF — Legenda cerita rakyat dari novel Marah Rusli yang diterbitkan pada tahun 1922, akan diangkat ke layar lebar oleh rumah produksi Alleta Pictures.
Kisah Siti Nurbaya yang menceritakan tentang jalinan kasih tak sampai antara wanita Minangkabau dan kekasihnya Syamsul Bahri, terhalang perkawinan paksa tersebut menarik minat rumah produksi itu untuk mengangkatnya ke layar lebar.
Alleta Pictures menilai kisah cinta Siti Nurbaya tak akan lapuk karena zaman meski kisahnya jadi legenda di tanah Minangkabau.
Film Siti Nurbaya berlatarkan Sumatera Barat tahun 1920 ini rencananya juga akan diambil gambarnya di Sumatera Barat dengan melibatkan talenta-talenta asli Padang dan sekitarnya.
Bahkan pada tanggal 9 dan 10 September 2017 ini tim pencari bakat Alleta Pictures diberangkatkan langsung ke Padang untuk mencari pemain yang nantinya akan berperan di film Siti Nurbaya.
Bertempat di Aula Serba Guna Fakultas Negeri Padang, Alleta Pictures mengundang sanggar-sanggar akting, teater dan siapapun yang merasa mampu serta berminat menjadi salah satu pemeran pendukung untuk hadir dan menunjukkan kemampuannya. Gratis, tanpa dipungut biaya apapun.
Proses casting ini dilakukan oleh sutradara sendiri, Harris Nizam yang juga berdarah Minang yang pernah sukses dengan film Surat Kecil Untuk Tuhan, Hasduk Berpolar, dan Surat Untukmu.
Film Siti Nurbaya sendiri banyak mendapat dukungan mulai dari Balai Pustaka yang dulu menerbitkan novel tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Juga disupport total oleh tokoh asli Sumatera Barat yang saat ini menjadi Komisaris Garuda Indonesia, Penasehat Ekonomi Presiden di KEIN dan CEO di beberapa perusahaan CT Corp, Doni Oskaria dan lainnya.
Alleta Pictures berharap proses pencarian bakat nanti dapat menjaring talenta-talenta berbakat yang bukan hanya menjadikan kisah ini sukses di layar lebar namun juga sukses mengangkat nama Sumatera Barat dan mengenalkan kembali kisah-kisah besar karya sastrawan-sastrawan Indonesia kepada generasi muda yang sudah mulai kehilangan minat bacanya.
“Saya support karena tujuan dari sutradara dan PH sendiri sangat mulya, yakni mengangkat legenda hidup kampung halaman saya sendiri dan juga membuka kesempatan kepada anak muda Sumbar untuk terjun ke dunia seni peran. Ayo tunggu apa lagi, segera ikut audisi, siapa tahu banyak anak muda yang menjadi pemeran di film legenda kisah kasih tak sampai ini,” kata Dony, Minggu 27/08/2017. (*)