KLIKPOSITIF — Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat, (Sumbar), Mahyudin menerima audiensi dan silaturrahmi Pimpinan Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU), Zeki Aliwardana bersama pengurus, Kamis (6/2) di Ruang Kerjanya.
Didampingi Kepala Bidang Urusan Agama Islam (Urais), Yosef Chairul, Mahyudin mengatakan organisasi keagamaan, organisasi kemasyarakatan dan organisasi kepemudaan menjadi perpanjangan tangan Kementerian Agama di tengah-tengah masyarakat.
“Kementerian Agama sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada organisasi kemasyarakatan yang selama ini telah ikut membantu tugas Kementerian Agama di tengah-tengah masyarakat, tak terkecuali ISNU,” ungkap Kakanwil.
Melalui pertemuan singkat ini kata Mahyudin, Kementerian Agama Sumbar ingin mengajak pengurus ISNU untuk berkolaborasi membina umat termasuk generasi muda. Karena saat ini tantangan umat apalagi generasi muda semakin hari semakin berat.
Tak dapat dipungkiri kata Mahyudin banyak penyakit masyarakat seperti judi online, tawuran, balap liar, narkoba dan penyakit masyarakat lainnya yang sudah merusak terutama generasi muda. Ini adalah rugas berat Kementerian Agama dan organisasi kemasyarakatan.
“Untuk itu, kami mengajak ISNU bersama-sama Kementerian Agama melakukan pembinaan kepada masyarakat melalui pesan-pesan keagamaan. Apalagi di bulan ramadan ini, menjadi momen yang tepat untuk lebih dekat dengan umat,” tutur Mahyudin.
“Kita sepakat untuk memperkokoh dan sinergi program terutama dalam pembangunan keagamaan. Sebagai badan otonom, yang kepengurusannya dari kalangan sarjana dan kaum intelektual sangat tepat kita mengajak ISNU berkontribusi membina umat,” sambung Kakanwil.
Seiring dengan pesan Menteri Agama diantaranya internalisasi nilai-nilai agama dan Internationalisasi praktik kerukunan, Mahyudin juga mengajak pengurus ISNU untuk menyosialisasikan dan memperkuat moderasi beragama di tengah-tengah masyarakat.
Pernyataan Kakanwil Kemenag ini disambut baik pimpinan wilayah ISNU, Zeki Aliwardana. Menurutnya ISNU secara kelembagaan tentu dekat dengan Kementerian Agama. Hal ini sejalan dengan upaya ISNU untuk memperkuat jaringan Islam moderat di Indonesia.
“Sesuai tugas dan fungsinya ISNU juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kesatuan bangsa dengan mengutamakan dialog, toleransi, dan pemahaman antaragama,” jelas Zeki.
Bukan hanya itu saat ini ISNU Sumatera Barat juga telah melakukan pembinaan kepada umat terutama generasi muda melalui program kampus. Ia bertekad ke depan akan lebih memperkuat sinergi dengan Kementerian Agama. (risna)
