KLIKPOSITIF – Proses perbaikan sumber air bersih yang rusak akibat terjangan lahar dingin di Padang Panjang bermasalah.
Perbaikan fasilitas sumber air bersih itu dilakukan oleh Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Serambi.
Adapun proses rehabilitasinya ditangani PT Brantas Abipraya atas penunjukkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Dirut Perumdam Tirta Serambi, Adrial Bakar mengatakan, namun pihaknya menemukan kendala listrik dalam proses perbaikan tersebut.
“Ada beberapa kendala yang saat ini kita hadapi. Salah satunya kekurangan tenaga listrik dalam pengerjaan rehabilitasi ini.”
“Kemungkinan besar dalam tiga hari ini akan ditambah pihak PLN,” katanya.
Ia menyampaikan, bencana banjir bandang mengakibatkan kerusakan signifikan pada infrastruktur utama perusahaan. Termasuk mesin pompa air yang menjadi tulang punggung distribusi air bersih.
Akibatnya, pelayanan air bersih kepada pelanggan sedikit terganggu di beberapa wilayah terdampak.
Perbaikan ini dilakukan untuk memperbaiki jaringan distribusi air yang rusak guna meningkatkan pelayanan jangka panjang.
Namun, dalam pelaksanaannya, beberapa pelanggan melaporkan adanya penurunan tekanan air dan keterlambatan pasokan.
“Ini hanya masalah listrik yang belum selesai salurannya, insyaallah dalam 2-3 hari lagi PLN akan menyelesaikannya,” jelas dia.
Di samping itu, tambah Adrial, pihaknya telah menambah satu bobot pompa air yang sebelumnya mereka hanya punya sembilan pompa.
Selain itu juga telah membangun bak baru di Kelurahan Bukit Surungan sebesar 300 kubik yang pemasangannya memakai sistem Panel Glastil.
โKami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan atas terganggunya pelayanan air bersih.”
“Kerusakan ini terjadi akibat banjir yang membawa material lumpur dan batu, sehingga merusak beberapa komponen vital mesin pompa kami,โ ungkapnya.
Perumdam saat ini telah mengerahkan tim teknis untuk melakukan perbaikan darurat dan memastikan mesin dapat kembali beroperasi secepat mungkin.
Selain itu, bekerja sama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk mempercepat proses pemulihan infrastruktur yang terdampak.
Sebagai langkah sementara, Perumdam telah mengupayakan distribusi air bersih melalui tangki air ke wilayah-wilayah yang terdampak paling parah.
Masyarakat juga diimbau untuk menghemat penggunaan air selama masa perbaikan ini berlangsung.
โKami berharap masyarakat dapat bersabar dan memahami situasi yang sedang kami hadapi.”
“Kami berkomitmen menyelesaikan perbaikan dalam waktu sesingkat-singkatnya agar pelayanan kembali normal,โ pungkasnya.(*)