Karena Hal Ini, Juventus Diperkirakan Alami Kerugian 190,7 Juta

Ini juga akan menjadi tahun keempat berturut-turut mengalami kerugian setelah 4,1 juta pada 2015-16 dan 42,6 juta pada 2016-17.

.

. (Net)

Hayati Motor Padang

KLIKPOSITIF – Juventus diperkirakan akan menutup tahun keuangan 2020-21 dengan kerugian 190,7 juta, lebih dari dua kali lipat angka dari tahun lalu.

Efek pandemi yang memaksa semua stadion di Italia untuk mengecualikan penggemar terus terasa, begitu juga dengan tersingkirnya di Liga Champions lebih awal pada babak 16 besar.

Melihat angka yang dirilis oleh perusahaan induk Juve, Exor hari ini, Calcio e Finanza menghitung ini berarti Juventus akan menutup tahun keuangan 2020-21 dengan kerugian sebesar 190,7 juta.

Itu akan lebih dari dua kali lipat kerugian yang mereka alami pada 2019-20 sebesar 89,7 juta.

Ini juga akan menjadi tahun keempat berturut-turut mengalami kerugian setelah 4,1 juta pada 2015-16 dan 42,6 juta pada 2016-17.

Juventus adalah satu-satunya klub di Italia yang memiliki stadion mereka dan karena itu memiliki pendapatan lebih banyak daripada kebanyakan dari penjualan tiket, sehingga sangat terpukul oleh pandemi.

Bahkan saat ini, stadion hanya terbuka untuk kapasitas 50 persen dengan penggemar dapat masuk jika mereka dapat membuktikan status COVID mereka.

Exit mobile version