PAYAKUMBUH, KLIKPOSITIF – Sebanyak 19 warga Payakumbuh dilaporkan positif COVID-19, Sabtu 17 Juli 2021.
Kemudian satu orang warga Kelurahan Padang Tiakar berinisial I (68 tahun) juga dilaporkan meninggal dunia.
Kepala Dinas Kesehatan Payakumbuh dr. Bakhrizal mengatakan penambahan kasus positif hari ini membuat total kasus di Payakumbuh menjadi 146 kasus. Kemudian untuk warga yang meninggal dunia, dr. Bakhrizal menjelaskan yang bersangkutan merupakan pensiunan dengan gejala sejak Kamis 15 Juli 2021 lalu dan dilakukan pengambilan specimen pada Jumat 16 Juli 2021.
“Hari ini hasilnya keluar positit dan meninggal dunia tadi pagi setelah mendapatkan perawatan di RSUD Adnan WD. Dengan tambahan satu orang yang meninggal dunia maka sudah 29 orang yang meninggal dunia karena COVID-19 di Payakumbuh,” ujar Kadiskes yang akrab disapa Pak Bek ini
Ia menjelaskan beberapa hari ini kasus di Payakumbuh cukup meningkat dan berbanding terbalik dengan yang bebas isolasi. Sehingga ia meminta kepada warga untuk selalu berhati-hati dan tetap patuhi protokol kesehatan.
“Jangan lagi menganggap sepele dan enteng masalah COVID-19 ini karena sudah sangat banyak sekali berita hoaks yang sangat meresahkan masyarakat. Sementara kasus positif dan meninggal semakin bertambah banyak di Payakumbuh,” katanya.
Menurutnya, Payakumbuh masih di zona kuning dan berharap jangan sampai Payakumbuh memberlakukan pengetatan PPKM Mikro yang mengakibatkan semua aktifitas akan dibatasi.
Untuk itu dijelaskannya, diminta peran aktif warga untuk terus mematuhi imbauan pemerintah dan saling mengingatkan satu sama lainnya.
“Diimbau kepada masyarakat yang belum divaksin untuk datang ke Mega Gebyar Vaksinasi di Balai Kota Payakumbuh pada Senin 19 Juli 2021 hingga Sabtu 24 Juli 2021 mendatang. Syaratnyo cukup dengan membawa KTP Elektronik atau KK Kota Payakumbuh,” ujar Pak Bek.
Untuk laporan data Covid-19 Kota Payakumbuh sampai hari ini, kasus terkonfirmasi sebanyak 1.762 dan sembuh 1.579 serta yang menjalani isolasi sebanyak 131 orang dan dirawat 15 orang dengan jumlah meninggal dunia 29 orang. Kemudian untuk total swab sudah mencapai 18.736 orang.
