BUKITTINGGI,KLIKPOSITIF – Debat Pilkada Bukittinggi masih menyita perhatian publik. Debat terbilang panas, terutama antara paslon nomor 3 Erman Safar-Heldo Aura dan paslon nomor 4 Ramlan Nurmatias-Ibnu Asis.
Perlu diketahui, Erman maju Pilkada dengan status sebagai incumbent. Sementara Ramlan juga merupakan wali kota periode 2016-2021.
Dalam salah satu sesi debat yang potongan videonya viral di media sosial, Ramlan bertanya soal ketersediaan air bersih.
“Masalah air adalah kebutuhan dasar masyarakat kota. Sampai 4 tahun ini apakah ada upaya pemerintah sudah menyelesaikan masalah air,” tanya Ramlan.
Ketua DPC Demokrat Bukittinggi itu mengatakan permasalahan air bersih menyangkut kebocoran pipa maupun sumber air baru.
“Sepanjang saya turun ke masyarakat, masyarakat selalu menanyakan soal masalah air,” sambung Ramlan.
Dia mengatakan di zaman pemerintahannya telah dibangun embung untuk mengatasi masalah ini.
“Jadi apakah di pemerintahan bapak ada upaya untuk menyelesaikannya,?” tanya Ramlan.
Dicecar Ramlan terkait air bersih, Erman Safar mengatakan PDAM hanya mampu mengcover 40-60 persen kebutuhan penduduk Bukittinggi.
“Belum ada wali kota yang bisa memenuhi 100 persen kebutuhan masyarakat Bukittinggi. Baik itu zaman Pak Ramlan, Pak Ismet, Pak Jufri maupun Erman, sama-sama gak bisa,” kata Erman.
Tapi, kata Erman, dia sudah menyampaikan masalah ini ke Prabowo dan minta dana Rp 150 miliar untuk memperbaiki distribusi PDAM serta menambah sumber air baru.
“Pak Prabowo pastikan akan support melalui Inpres, Insya Allah pada 2027-2028 seluruh masyarakat Bukittinggi akan mendapat air bersih,” ujar Ketua DPC Gerindra tersebut.
Dia memastikan bakal menepati perkataannya karena seluruh janji kampanyenya didukung penuh oleh Ketum Gerindra sekaligus Presiden RI Prabowo.
Debat Pilkada Bukittinggi berlangsung pada Sabtu 9 November 2024 di Hotel Denai.
Debat Berlangsung Sukses
Ketua KPU Bukittinggi Satria Putra mengatakan debat pertama ini berlangsung sukses. Dia berharap acara debat ini bisa meningkatkan partisipasi aktif masyarakat datang ke TPS.
Dalam debat ini KPU Bukittinggi hanya mengizinkan untuk masuk sebanyak 40 perwakilan tim dari 4 paslon.
Dijadwalkan, KPU akan menggelar debat kedua pada Sabtu 16 November 2024 mendatang.
(*)