Sabtu, 28 Jan 2023 - 16:46 WIB
Klikpositif.com - Media Generasi Positif
Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil
  • 🏠
  • News
  • Ekonomi
  • Life
  • Pariwisata
  • Semen Padang
  • Bola
  • Tekno
  • Olahraga
  • Pariwara
Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil
KlikPositif.com - Media Generasi Positif
  • 🏠
  • News
  • Ekonomi
  • Life
  • Pariwisata
  • Semen Padang
  • Bola
  • Tekno
  • Olahraga
  • Pariwara
Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil
KlikPositif.com - Media Generasi Positif
Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil
  • 🏠
  • News
  • Ekonomi
  • Life
  • Pariwisata
  • Semen Padang
  • Bola
  • Tekno
  • Olahraga
  • Pariwara
Home News Nasional

Cakupan Vaksinasi Dosis Pertama di Sumbar, Lampung, Maluku Utara dan Papua Masih di Bawah 20 Persen

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan jajarannya untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi, khususnya di provinsi dengan cakupan vaksinasi dosis pertama di bawah 20 persen

redaksi
Selasa, 14 Sep 2021 | 08:20 WIB
Ilustrasi

Ilustrasi (Klikpositif)

Share on FacebookShare on Twitter

KLIKPOSITIF -Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan jajarannya untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi, khususnya di provinsi dengan cakupan vaksinasi dosis pertama di bawah 20 persen.

Menurutnya, per 12 September 2021, terdapat empat provinsi yang cakupan vaksinasinya berada di bawah 20 persen, yaitu Lampung sebesar 15,17 persen, Sumatra Barat 18,42 persen, Maluku Utara 18,75 persen, dan Papua 19,35 persen.

Baca Juga

Rektor UM Sumbar Riki Saputra Buka Rakernas Puspresma PTMA se – Indonesia

Rabu, 18 Jan 2023 | 19:46 WIB

BPBD Agam Sebut Tak Ada Pemukiman di Gunung Marapi Dalam Zona Bahaya Erupsi

Rabu, 18 Jan 2023 | 19:34 WIB

“Harapan kita bersama, agar kita bisa lebih cepat bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan persentase penyuntikan atau vaksinasi di atas 20 persen,” ujar Menkes. dalam keterangan pers mengenai Perkembangan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Terkini, Senin (13/09/2021) malam, secara virtual.

Lebih lanjut Budi mengungkapkan, dari total 169 juta dosis vaksin yang telah diterima Kementerian Kesehatan, sebanyak 157 juta dosis sudah didistribusikan ke seluruh tanah air, sembilan juta dosis dalam proses pendistribusian, serta tiga juta dosis vaksin sebagai cadangan nasional.

“Dari 157 juta dosis yang sudah dikirim ke daerah, sudah disuntikkan 116 juta dosis. Jadi seperti yang disampaikan tadi Pak Menko, ada 41 juta dosis yang ada sebagai stok di daerah-daerah,” ungkapnya.

Menkes mendorong agar stok vaksin yang ada di daerah tersebut segera disuntikkan kepada masyarakat. “Atas arahan Bapak Presiden, diminta agar 41 juta dosis vaksin yang sudah tersebar di seluruh provinsi, kabupaten, kota agar segera diselesaikan, agar segera disuntikkan. 41 juta dosis ini adalah jumlah yang sangat besar,” ujarnya.

Seperti disampaikan Budi, hingga saat ini cakupan vaksinasi di tanah air telah mencapai sekitar 116 juta dosis, dengan rincian sekitar 73 juta dosis pertama dan 43 dosis kedua. Capaian tersebut menempatkan Indonesia di posisi keenam dunia dari sisi jumlah orang yang sudah divaksin lengkap dan sebagian, di bawah Cina, India, Amerika, Brazil, dan Jepang.

“Dan juga Indonesia menduduki posisi keenam dari sisi jumlah vaksinasi yang sudah diberikan di dunia. 116 juta vaksinasi yang diberikan oleh pemerintah itu menduduki posisi keenam dunia, sesudah Cina, India, Amerika, Brazil, Jepang, dan kemudian Indonesia,” pungkas Menkes.

Tags: LampungMaluku UtaraPapuaSumbarVaksinasiVaksinasi Dosis PertamaVaksinasi Sumbar

Berita Lainnya

Rektor UM Sumbar Riki Saputra Buka Rakernas Puspresma PTMA se – Indonesia

Rabu, 18 Jan 2023 | 19:46 WIB

BPBD Agam Sebut Tak Ada Pemukiman di Gunung Marapi Dalam Zona Bahaya Erupsi

Rabu, 18 Jan 2023 | 19:34 WIB

Saat Umrah, Khalid Basalamah Beri Lima Saran untuk Andre Rosiade

Rabu, 18 Jan 2023 | 13:48 WIB

Dukung Visit Beautiful West Sumatera, UM Sumbar Hadirkan Alya Lawindo dari USA

Selasa, 17 Jan 2023 | 08:21 WIB
Selanjutnya
Menteri Koordinator Bidang (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto

Air Langga Hartarto : Evaluasi PPKM di Luar Jawa-Bali Ini Diberlakukan Masih Dalam Dua Pekan

Komentar tentang ini

Classy FM

Berita Hangat.

Tim Monev dari Inspektorat dan Dinas PUPR Kabupaten Solok melakukan pemeriksaan terhadap pengerjaan jalan Paninjauan-Kuncir.(Ist)

Terima Laporan Masyarakat, Bupati Solok Turunkan Tim Monev Tinjau Pengerjaan Jalan Paninjauan-Kuncir

Minggu, 22 Jan 2023 - 15:31

Delegasi SMP Islam Al-Azhar 41 Summarecon Serpong Berhasil Raih Penghargaan di Asian Student Exchange Program 2022

Sabtu, 14 Jan 2023 - 09:07

Ratusan Penghobi Sepeda Ontel Kuno Gowes ke Payakumbuh

Selasa, 24 Jan 2023 - 08:23
Salah seorang Ekonom asal Sumbar, Muhammad Chatib Basri (Sumber: Instagram Chatib Basri)

Tiga Ekonom Asal Sumbar yang Tulisannya Selalu Jadi Perhatian Warganet

Jumat, 20 Jan 2023 - 07:55
Pulau Belibis Kota Solok.(Syafriadi/Klikpositif)

Tiga Objek Wisata yang Sayang Anda Lewatkan saat Berkunjung ke Kota Solok, Salah Satunya Pernah Dikunjungi Sandiaga Uno

Jumat, 27 Jan 2023 - 18:01
KlikPositif.com – Media Generasi Positif

Gedung Serba Guna Lt. II PT.Semen Padang,
Indarung - Padang, Sumatera Barat,
Indonesia
Telp. (0751) 202761, 74999,
Fax. (0751) 74999
Email: redaksiklikpositif@gmail.com

Follow Us

Informasi

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan
  • Terms Of Use
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

Kategori

  • 🏠
  • News
  • Ekonomi
  • Life
  • Pariwisata
  • Semen Padang
  • Bola
  • Tekno
  • Olahraga
  • Pariwara

Networks

  • 🌎 KlikPositif
  • 🌎 KataSumbar
  • 🌎 Classy FM
  • 🌎 Classy Production
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan
  • Terms Of Use
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2022 Klikpositif - Media Generasi Positif by Classy Corp.

Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil
  • 🏠
  • News
  • Ekonomi
  • Life
  • Pariwisata
  • Semen Padang
  • Bola
  • Tekno
  • Olahraga
  • Pariwara