AGAM, KLIKPOSITIF – BPBD Kabupaten Agam menyatakan semua pemukiman penduduk, terutama yang di daerah ketinggian, aman dari radius bahaya letusan Gunung Marapi.
Hal ini dikatakan Kalaksa BPBD Agam Bambang Warsito dalam survey mitigasi bencana Marapi, Rabu 18 Januari 2023.
Bambang Warsito mengatakan zona bahaya sesuai rekomendasi dari Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) adalah radius 3 kilometer dari kawah dalam status Waspada Level II.
“Hasil survey kita, perkampungan terdekat dari kawah berada radius 4,2 kilometer. Jadi untuk saat ini masih terbilang aman,” ungkapnya.
Menurutnya, perkampungan terdekat itu berada di Nagari Bukit Batabuah yakni di Jorong Batang Silasiah dan Gobah.
Meski demikian, BPBD Agam mengantisipasi keadaan terburuk dengan memasang rambu-rambu agar memudahkan warga dalam hal evakuasi jika terjadi bencana.
“Dengan pemasangan rambu evakuasi, kita harap warga bisa memahami dan tahu jalur evakuasi jika terjadi bencana,” ujar Bambang.
Gunung Marapi mengalami erupsi sejak Sabtu 7 Januari 2023. Hingga Selasa 17 Januari kemarin, PGA mencatat telah terjadi sebanyak 242 letusan.
Sejauh ini, letusan terbesar terjadi pada Kamis 12 Januari 2023 dengan ketinggian kolom abu capai 1 kilometer.
(*)