PASBAR, KLIKPOSITIF – Pengungsi anak dan balita korban gempa di Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), mulai terserang penyakit.
Mayoritas anak-anak dan balita menderita diare dan gatal-gatal.
Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Barat, Hendra Putra mengatakan warga selama tinggal pada tenda pengungsian mulai terserang beberapa penyakit.
“Memang gejala ini cukup riskan kita hadapi. Warga kita sudah beberapa hari tinggal pada tenda pengungsian,” kata Hendra kepada KLIKPOSITIF, Kamis (3/3/2022).
Ia menyebut, pemerintah telah mengupayakan mengobati warga yang terserang penyakit melalui tenaga medis baik itu bidan desa dan tenaga medis dari dinas kesehatan.
Selain itu pihak nya telah membuatkan jadwal pemeriksaan rutin terhadap warga-warga pada tenda pengungsian yang ada.
“Warga yang terserang penyakit diare dan gatal-gatal ini mayoritas anak-anak dan disusul penyakit lainnya yang menerpa para lansia,” terangnya.
Sedangkan para lansia menurutnya, terserang penyakit sebab kelelahan dan faktor usia.
Selain itu trauma yang akibat gempa susulan yang terus menerus hingga saat ini.
Ia juga memberi saran agar para pengungsi meski di tenda pengungsian tetap menjaga kebersihan lingkungan anak-anak.
“Saya selalu mengimbau kepada pengungsi yang memiliki anak dan balita serta lain nya agar tidak segan memeriksakan kesehatan mereka,” tuturnya.