PESSEL, KLIKPOSITIF- Pembersihan material longsor di kawasan Jalan Mandeh, Kabupaten Pessel (Pesisir Selatan), Sumbar butuhkan tambahan alat berat.
Pasalnya, empat hari pasca longsor melanda akses jalan Mandeh dari Pessel hanya bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda dua, Selasa 6 September 2022.
Komandan Pos (Danpos) Koto XI Tarusan, Dalvi Masyahari mengungkapkan, sisa longsor yang bisa dilewati normal masih tersisa satu titik.
Satu titik ini berada sekitar 500 meter dari perkampungan kawasan Nagari Sungai Pinang.ย
Akses baru bisa dilalui kendaraan roda dua, karena ada material batu besar yang menghambat.
“Karena ada batu besar, jadi butuh alat khusus seperti breaker untuk membersihkan,” ungkapnya pada KLIKPOSITIF.
Sementara untuk empat titik longsor lainnya, menurut Dalvi sudah mulai lancar.
Akses sebelumnya yang menghambat jalur di Sungai Pisang atau dari Padang ke Mandeh sudah bisa kendaraan roda empat.
“Dari Padang (di Sungai Pisang) sudah bisa dengan roda empat, tapi belum sempurna,” terangnya.
Menyikapi kendala itu, Dalvi mengatakan, untuk membersihkan material besar di Sungai Pinang provinsi akan segera menurut alat tambahan.
Menurutnya, melalui salah seorang pejabat Dinas PUPR Provinsi alat berat tambahan itu akan sampai hari ini.
“Itu disanggupi oleh Kasi PUPR provinsi, akan mendatangkan alat breaker. Hari ini rencananya. Tapi, belum datang,” terangnya.
Longsor di Jalan Mandeh
Seperti berita sebelumnya, bencana longsor di Pessel terjadi di sejumlah ruas jalan menuju kawasan wisata Mandeh Koto XI Tarusan.
Akses jalan itu tertimbun longsor akibat hujan yang terus mengguyur di kawasan itu, Jumat 2 September 2022.
Ruas jalan longsor ini terjadi di tiga titik. Selain di kawasan Koto XI Tarusan, titik longsor lainnya juga terjadi kawasan Kota Padang, tepatnya di Sungai Pisang.
Akibat longsor yang terjadi, hingga pukul 22.00 WIB malam ini seluruh jenis kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, belum bisa melintas.
Karena memang, material longsor yang menimbun ruas jalan tersebut volume nya sangat besar dan menutup badan jalan.