KLIKPOSITIF – Pemerintah Kota Padang resmi membentuk tim khusus yang bertugas mengantisipasi tawuran dan balap liar. Tim ini diberinama Dubalang Kota.
Dubalang Kota ini berjumlah 325 orang, yang bertugas di seluruh kecamatan yang ada di Padang dan memantau semua pergerakan pelaku tawuran serta balap liar.
Wali Kota Padang, Fadly Amran mengatakan, Dubalang Kota ini beroperasi dengan melakukan pendekatan humanis dan persuasif.
“Dengan adanya pasukan ini, kami ingin memastikan bahwa keamanan masyarakat terjaga dengan baik dan potensi tawuran bisa dicegah sejak dini,” katanya.
Camat Koto Tangah, Fizlan Setiawan menjelaskan, dalam prakteknya tim Dubalang Kota bakal melakukan patroli rutin di kawasan yang dianggap rawan.
“Dubalang Kota akan membubarkan kerumunan remaja yang kedapatan masih berkumpul pada malam hari hingga subuh,” tegas Fizlan.
Seperti di Kecamatan Koto Tangah misalnya, Fizlan menyebut, ada delapan titik merupakan tempat sering terjadinya balap liar dan tawuran.
“Ada delapan titik yang jadi fokus pantauan kita, serta tempat lain yang berpotensi terjadinya aksi tawuran dan balap liar,” ungkap Fizlan.
Delapan titik itu yakni di Batas Kota, jalan Adinegoro, Simpang Tabing, Bypass Anak Air dan Koto Panjang Ikur Koto, Balaigadang, serta di Balai Kota Aie Pacah.
“Dubalang Kota akan memantau seluruh titik tersebut, Dubalang Kota bertugas dari pukul 21.00 hingga pukul 06.00 WIB,” bebernya.
Kepolisian Resor Kota Padang pun memberi apresiasi adanya tim khusus ini. Kapolresta Padang, Kombes Pol Ferry Harahap menilai, tim tersebut sejalan dengan kebijakan Kapolda Sumbar.
“Pembentukan Tim Dubalang merupakan langkah nyata dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat.”
“Sinergi antara Pemko Padang dan aparat kepolisian sangat penting dalam menciptakan Kota Padang yang lebih aman dan tertib,” pungkasnya.(*)