PADANG, KLIKPOSITIF — Wali Kota Padang Fadly Amran dan Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir terus bergerak cepat dalam mewujudkan Program Unggulannya yaitu Padang Melayani dengan memberikan BPJS Kesehatan Gratis.
Hal tersebut dibuktikan dengan penandatangan komitmen bersama jaminan Kesehatan bagi warga Kota Padang, yang ditandatangai oleh Wali Kota Padang, Ketua DPRD Kota Padang, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang, Direktur Rumah Sakit se-Kota Padang, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang serta Camat se-Kota Padang di Ruang Bagindo Aziz Chan, Senin (3/2/2025).
Wali Kota Padang Fadly Amran didampingi Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir mengatakan, penandatangan komitmen bersama ini merupakan gerak cepat 100 hari kerja untuk merealisasikan salah satu program unggulan (progul) “Padang Melayani” yaitu berupa layanan BPJS Kesehatan gratis bagi warga yang ber-KTP Kota Padang.
“Ini prirotas selalu kita sampaikan, juga berkesinambungan dengan program Bapak Presiden untuk pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat sehingga sebagai program unggulan ini yang kami dahulukan,” kata Fadly Amran kepada media di Padang.
Menurut Fadly Amran, hal ini merupakan rapat pertama dan sudah terjadi kesepakatan antara Dinas Kesehatan, BPJS Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit serta Puskesmas di Kota Padang, sehingga secara teknis akan dirapatkan besok.
Ia menegaskan mulai tanggal 5 Maret, semua warga Kota Padang sudah bisa berobat di seluruh rumah sakit dan juga Puskesmas.
“Ada tanggung jawab bagi employer pemberi kerja untuk menanggung apa yang menjadi tanggungjawab mereka. Ada tanggung jawab pemerintah untuk menanggung bagi masyarakat yang hari ini mungkin bisa jadi menunggak ataupun belum mempunyai BPJS,” jelas Fadly Amran.
Fadly melanjutkan, ada masyarakat yang mampu, pihaknya mengharapkan sesuai kemampuan mereka tetap melanjutkan BPJS nya. Tetapi kalau pun tidak, nanti ada alur untuk mereka bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis ini.
“Komitmen kami, kesehatan untuk bersama. Namun hal-hal tadi yang kami sampaikan bahwasanya dengan hadir saja beliau-beliau itu ke rumah sakit, tidak ada alasan karena tidak punya uang mereka tidak dilayani, itu intinya,” urai Fadly.
Terkait anggaran, Fadly menyebutkan sudah siap dan telah punya komitmen dengan pihak BPJS di mana akan ada prosedur (addendum), tentu juga dengan DPRD Padang.
“Bagaimanapun ini adalah arahan Bapak Presiden dan Alhamulillah, kami memilih ini jadi program unggulan. Jadi kami tidak ragu-ragu, kami meyakini. Pun dengan Bapak-bapak dan Ibuk-ibu anggota dewan akan mensupport kegiatan kita ini,” tutupnya.
Dukung Progul Wako Fadly Amran, BPJS Kesehatan Padang, Asal Kepesertaan Aktif
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang, Fauzi Lukman Nurdiansyah mengatakan pihaknya siap menjalankan program layanan kesehatan gratis yang diinisiasi Wali Kota Fadly Amran dan Wakil Wali Kota Maigus Nasir.
“Ini sudah running ya, bukan hal yang kita siapkan baru. Nanti, prihal rapat teknis mungkin yang dari Ibuk Kadis lebih detail seperti apa alurnya. Kalau kami secara prinsip kita mendukung program unggulannya Bapak Wako sesuai tupoksi dan wewenangnya,” kata Fauzi.
Menurutnya, sepanjang kepesertaannya aktif, apapun segmen kepesertaan termasuk yang pengalihan peserta pemda, haknya akan diberikan.
“Jadi ada hak dan kewajiban. Kita akan detailkan lagi alurnya dengan Ibuk Kadis juga pihak rumah sakit agar di bawah tidak terlalu banyak hal hal nggak jelas,” ujarnya.
Mengenai kepesertaan BPJS Kesehatan di Kota Padang, Fauzi menyebutkan sudah 99 persen, tetap yang aktif ini 78 persen.
“Artinya ada sekitar 22% atau 200 ribuan yang tidak aktif atau belum mendaftar. Harapannya dari kami ya, tetap mendorong tetap aktif kepesertaan. Adapun nanti yang memang berproses pindah kepesertaan itu yang kita bahas dengan Ibuk Kadis, dan Rumah Sakit.” tutup Fauzi.
Direktur Utama RSUP M. Djamil, Dovy Djanas, mengungkapkan dukungannya terhadap program tersebut dan berkomitmen untuk melayani masyarakat sesuai dengan instruksi Menteri Kesehatan.
“Rumah sakit harus mengayomi warga yang membutuhkan pengobatan, terutama mereka yang terdaftar dalam program BPJS. Kami sangat mendukung program ini untuk meningkatkan kualitas kesehatan yang lebih baik,” ungkap Dovy Djanas pada acara penandatanganan komitmen MoU BPJS bersama Pemko Padang di Bagindo Aziz Chan, Senin (3/3/2025)
Senada dengan itu, Direktur RSU Bunda Padang, Helgawati, juga memberikan apresiasi atas dukungan terhadap Program “Padang Melayani”. Ia menekankan bahwa rumah sakit swasta di Kota Padang juga berkomitmen untuk melayani pasien BPJS.
“Program ini sangat penting mengingat banyak warga yang terbentur dengan masalah BPJS, dan hal ini akan sangat membantu masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan. Rumah sakit swasta juga melayani pasien BPJS, dan tentunya program ini sangat disambut baik oleh warga Kota Padang,” kata Helgawati.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang, dr. Srikurnia Yati, mengungkapkan bahwa saat ini capaian Universal Health Coverage (UHC) di Kota Padang sudah mencapai 99 persen dengan tingkat keaktifan peserta BPJS sebesar 78 persen. Meskipun begitu, masih ada sekitar 217 ribu warga yang belum aktif dalam program BPJS.
“Kami terus berupaya meningkatkan angka partisipasi masyarakat dalam program BPJS, sehingga semua warga dapat terjamin kesehatannya,” tambah dr. Srikurnia.
Ditemui terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang Fauzi Lukman Nurdiansya menyatakan dukungannya terhadap program BPJS Kesehatan Gratis yang menjadi program unggulan pemerintahan Kota Padang.
“Kita tetap mendorong agar keaktifan peserta meningkat. Saat ini, BPJS Kesehatan masih menunggu alur dan teknis pelaksanaan program di lapangan serta mempertimbangkan berbagai kondisi agar program dapat berjalan dengan optimal,” tutupnya.