KLIKPOSITIF – Vaksin Covid-19 untuk anak dibawah 5 tahun kemungkinan segera tersedia dalam waktu dekat.
Hal ini setalah perusahaan Pfizer mengirimkan data tentang dua dosis Vaksin Covid-19 pada FDA.
Pfizer mengumumkan keamanan dan kemanjuran vaksinnya untuk anak-anak di bawah 5 tahun pada bulan Desember 2021.
Dosis untuk anak di bawah 5 tahun adalah sepersepuluh dosis untuk orang dewasa.
Pada hari Selasa, Pfizer kembali mengirimkan data tentang dua dosis vaksin Covid-19 untuk anak-anak.
Pfizer telah meminta Food and Drug Administration (FDA) untuk meninjau penggunaan darurat untuk vaksin Covid-19 bagi anak-anak di bawah usia 5 tahun.
Penasihat independen FDA sudah dijadwalkan untuk melakukan dengar pendapat pada 15 Februari.
โKarena rawat inap anak di bawah 5 tahun telah melonjak, tujuan bersama kami dengan FDA adalah untuk mempersiapkan lonjakan varian di masa depan dan memberi orang tua opsi untuk membantu melindungi anak-anak mereka dari virus ini,โ kata Ketua dan Kepala Pejabat Eksekutif Pfizer, Albert Bourla, dalam siaran pers Selasa (1/2).
Ia menambahkan, orang tua akan memiliki kesempatan untuk memulai serangkaian vaksin Covid-19 untuk anak-anak mereka sambil menunggu kemungkinan otorisasi dosis ketiga.
Habiskan Setengah Hidup dalam Pandemi
Anak-anak usia 5 tahun kebawah kini telah menghabiskan hampir setengah dari hidup mereka dalam pandemi, dan bagi banyak orang tua, status mereka yang tidak vaksinasi telah menjadi pemicu stres yang besar.
Laporan mingguan baru American Academy of Pediatrics (AAP) dan Children’s Hospital Association (CHA)) menyatakan, pekan lalu sekitar 808.000 anak yang tes positif COVID-19, turun dari level puncak 1.150.000 pada 20 Januari 2022.
Namun, organisasi itu memperingatkan bahwa infeksi tetap “sangat tinggi,” masih tiga kali lipat tingkat puncak gelombang delta musim panas pada tahun 2021.
Sebanyak 11,4 juta anak telah positif terkena virus sejak awal pandemi.
Kasus Covid-19 terhadap anak meningkat drastis
Kasus COVID-19 anak telah “meningkat secara dramatis” selama lonjakan varian omicron, dengan lebih dari 3,5 juta kasus anak sejak Januari.
Karena anak-anak cenderung tidak sakit parah akibat COVID-19, banyak orang tua memilih untuk tidak memvaksinasi.
Padahal banyak anak-anak yang memenuhi syarat untuk vaksinasi.
Survei sebuah organisasi nirlaba mengungkap hampir 70 persen anak berusia 5 hingga 11 tahun yang memenuhi syarat belum mendapatkan suntikan.
Berapa Banyak Orang Tua yang Mau?
Tidak jelas berapa banyak orang tua yang akan memilih untuk memvaksinasi anak-anak mereka di bawah 5 tahun, ketika vaksin tersedia.
Tetapi para ahli menunjukkan banyak alasan untuk memvaksinasi anak-anak, termasuk kesehatan mereka sendiri dan kesehatan masyarakat di sekitar mereka.
Menurut CDC, Anak berusia 12 hingga 17 tahun yang tidak vaksinasi memiliki risiko 11 kali lebih tinggi untuk mendapat perawat rumah sakit daripada remaja yang yang vaksinasi penuh.
Dan sementara anak-anak kecil cenderung berakhir di rumah sakit, itu masih mungkin.
Mereka juga bisa menjadi vektor penyebaran, menginfeksi orang dewasa lain yang berisiko lebih tinggi di komunitas mereka.