Truk Bermuatan Tepung Terguling di Jalan Padang Panjang-Bukittinggi, Ini Kronologisnya

Diduga mengalami rem blong, truk Mitsubishi yang mengangkut tepung dengan nomor polisi BK 9000 HY rebah kuda setelah menabrak pagar jalan, sekitar pukul 10.10 WIB di Jalan Raya Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di Jorong Pincuran Tinggi, Nagari Panyalaian, X Koto, Tanah Datar

Personel Sat Lantas Polres Padang Panjang evakuasi truk

Personel Sat Lantas Polres Padang Panjang evakuasi truk (Dirga rahmad)

Hayati - launching PCX 160

PADANG PANJANG, KLIKPOSITIF – Diduga mengalami rem blong, truk Mitsubishi yang mengangkut tepung dengan nomor polisi BK 9000 HY rebah kuda setelah menabrak pagar jalan, sekitar pukul 10.10 WIB di Jalan Raya Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di Jorong Pincuran Tinggi, Nagari Panyalaian, X Koto, Tanah Datar, Sumbar, Jumat (16/7/2021).

Ada empat korban akibat kejadian tersebut dan semuanya mengalami shock dan luka-luka, dan telah dilarikan ke RS Ibnu Sina Padang Panjang untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Supir truk Edi Suhendra (49) dan kenek Nurdiansyah Putra (20), Sri Dewi Ramayani (29) dan anaknya Zikri (1), sudah kita evakuasi dan tengah menjalani perawatan medis,” ujar Kasat Lantas Polres Padang Panjang AKP Dedi Antonis.

Insiden kecelakaan tunggal truk ini juga menyebabkan kerugian materil di toko RJS, merusak gerbang mushola, serta membuat barang dagang berupa minyak milik warga setempat jadi berserakan.

Terkait insiden kecelakaan tersebut, Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Dedi Antonis membeberkan, awalnya truk datang dari arah Bukittinggi menuju Padang Panjang dan tiba di lokasi kejadian mengalami gangguan pada rem sekaligus mobil tidak terkendali hingga menabrak pagar jalan dan rebah kuda.

“Diduga truk mengalami rem blong,” ujat Dedi.

Untuk arus lalu lintas di lokasi kejadian, ujar Dedi Antonis, mengalami lumpuh total, baik dari arah Padang maupun dari arah Bukittinggi, mulai pukul 10.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB.

“Personel kita kerahkan, saat ini kita sudah berhasil mengevakuasi truk dan diamankan di Mako Polres Padang Panjang untuk diproses lebih lanjut,” ujar Dedi.

Dikatakan Dedi dalam kasus laka tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, telah menimbulkan kerugian materil warga setempat. “Setelah dilakukan identifikasi korban dan olah tkp, menimbulkan kerugian Rp50 juta,” jelas Dedi.

Exit mobile version