Terpuruk di Zona Degradasi, Suporter Semen Padang FC Soroti Kualitas Pemain Lokal

Kritikan mengalir usai Semen Padang kalah di kandang Barito Putera

Semen Padang FC

Semen Padang FC

Iklan -Klikpositif Program Februari Hayati

KLIKPOSITIF – Semen Padang FC gagal meraih poin penuh saat melawan PS Barito Putera di Stadion Demang Lehman, Martapura, Sabtu (8/2) lalu.

Pada pertandingan di pekan ke 22 itu, skuad Kabau Sirah takluk dengan skor 2-1 oleh tuan rumah. Hasil ini menjadi kekalahan pertama Kabau Sirah di laga tandang, yang sebelumnya selalu tampil impresif.

Akibat kekalahan itu, Semen Padang FC kian terpuruh di zona degradasi dengan menempati peringkat ke 17 di papan klasemen.

Saat ini Semen Padang baru mengumpulkan 17 poin dari 22 pertandingan, dengan mencatatkan 4 kali kemenangan, 5 kali seri dan 13 kali kalah.

Suporter Semen Padang FC pun menyoroti kekalahan pedana di laga kandang ini, dimana sebelumnya, Kabau Sirah selalu bisa meraih hasil positif dengan mengalahkan Borneo FC dan PSS Sleman.

Pantauan Klikpositif, banyak suporter yang menyampaikan keluhan pada peforma tim saat melawan Laskar Antasari. Keluhan pendukung terfokus pada penampilan pemain lokal.

Keluhan itu disampaikan pendukung di salah satu unggahan Semen Padang FC pada akun Instagram resmi, Sabtu lalu.

Pada kolom komentar tampak, suporter menyampaikan ketidakpuasannya terhadap sejumlah pemain lokal yang dianggap tidak mampu mengimbangi peforma pemain asing.

Pemain-pemain lokal yang dimaksud pendukung adalah pemain yang tampil sebagai starter ataupun pelapis yang tampil sebagai pemain pengganti.

“Babak kedua selalu kendor, karena pemain pengganti kualitasnya tidak seimbang dengan pemain utama khususnya di lini pertahanan dan tengah,” tulis akun Instagram @iqbal*****.

Kualitas pemain lokal, khususnya pemain yang masih muda, dianggap pendukung masih minim pengalaman. Sehingga penampilan mereka membahayakan tim.

“Terlalu banyak pemain muda minim pengalaman di Liga 1 di SPFC adalah kesalahan fatal manajemen.”

“Ditambah lagi pelatih Eduardo saat dibantai Dewa United, sudah kurang yakin dengan beliau,” tukas aku  Instagram @mahend*****.

Selain komentar kritikan demikian, tidak sedikit pula suporter yang mengkritik langsung permainan para pemain itu, dan berharap tim pelatih bisa lebih hati-hati menentukan starter.

Semen Padang FC sendiri bakal menghadapi Persita Tangerang di kandang, pada Jumat (14/2) mendatang. Laga kandang ini bisa menjadi penentu tim bisa bertahan di Liga 1 atau tidak, karena hanya berselisih 2 poin dengan PSS Sleman yang menempati peringkat ke 15.(*)

Exit mobile version