KLIKPOSITIF – Surah Al Zalzalah. Surah ke 99 dalam Al Quran ini merupakan golongan surat Makiyah atau surat yang turun di Mekah. Surah ini mempunyai delapan ayat.
Surah Al Zalzalah bermakna kegoncangan. Pada masa sahabat, surah ini banyak yang menyebut dengan sebutan Idza Zulzilat. Ada juga yang menyebut Al Zilzal. Ketiga nama itu diambil dari ayat pertama.
Secara umum, surah ini membicarakan tentang konidisi hari kiamat yang mencekam. Pada hari itu terjadi gempa dan guncangan dahsyat di bumi hingga perginya manusia ke padang mahsyar. Manusia akan mendapatkan balasan sekecil apapun atas apa yang ia perbuat.
Mayoritas atau jumhur ulama mengatakan surah ini turun sebelum Nabi hijrah. Sehingga masuk dalam surat Makiyah. Namun sebagian ulama berpendapat jika surat ini turun setelah nabi hijarah, khususnya pada ayat 7 dan 8.
Ulama yang sepakat jika surah ini turun di Mekah yakni Ibnu Katsir, Sayyid Qutub dan Buya Hamka. Sementara itu, ulama yang berpendapat jika surah ini turun di Madinah adalah Syaikh Wabah Az Zuhaili.
Dalam tafsir Al Munir, Syaikh Wabah Az Zuhaili mengatakan asbabul nuzul surah ini yakni saat itu orang kafir menanyakan tentang hari kiamat dan hari perhitungan. Allah SWT kemudian menurunkan surah ini. Dijelaskan terkait tanda-tanda hari kiamat supaya mereka tahu jika kapan kejadiannya hanya Allah yang mengetahui.
Ibnu Umar mengatakan, ketika Idza Zulzilat turun, saat itu Abu Bakar tengah duduk menangis.
Berikut bunyi Surah Al Zalzalah beserta arti dan tafsir singkatnya:
1. Idzaa zulzilatil ardlu zilzaalahaa.
Artinya: “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat)”
Tafsir: Saat bumi digetarkan dengan getaran yang sangat kuat lalu bergoncang sekuat-kuatnya yakni mengalami gempa di saat hari kiamat.
2. Wa akhrojatil ardlu atsqoolahaa.
Artinya: “Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya.”
Tafsir: Kemudian bumi mengeluarkan kekayaan alam dan orang-orang mati yang ada di dalamnya
3. Waqoolal insaanu maalahaa.
Artinya: “Dan manusia bertanya: “Mengapa bumi (menjadi begini)?”
Tafsir: Dan manusia berkata dengan penuh heran dan takur, Mengapa bumi tergoncang dan mengeluarkan apa yang ada di dalamnya? Apakah hari kiamat telah tiba?
4. Yaumaidzin tuhadditsu akhbaarohaa.
Artinya: “Pada hari itu bumi menceritakan beritanya”.
Tafsir: Ketika bumi menceritakan kepada manusia tentang dirinya yang mengagetkan manusia
5 Bianna robbaka auhaalahaa.
Artinya: “Karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) kepadanya”.
Tafsir: Saat itu bumi menceritakan kepada manusia tentang dirinya yang mengagetkan manusia. “Tuhan sang pencipta dan pemeliharamu telah memerintahkanku untuk bergetar dan bergoyang. Maka aku pun segera melakukan perintahNya.
6. Yauma-idziy yashdurun naasu asytaataaliyurow a'maalahum.
Artinya: “Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka (balasan) pekerjaan mereka”.
Tafsir: Ketika itu manusia bangkit dari kuburnya dan berpencar dengan cepat untuk mengetahui perhitungan dan pembalasan mereka yang telah dijanjikan Allah.
7. Famay ya'mal mitsqoola dzarrotin khoiroy yaroh.
Artinya: “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya”.
Tafsir: Barangsiapa yang berbuat suatu kebaikan meski sebesar butur debu, ia akan melihat dalam lembaran catatan amal perbuatan dan mendapatkan balasannya.
8. Wamay ya'mal mitsqoola dzarrotin syarroy yaroh”.
Artinya: “Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula”.
Tafsir: Barangsiapa yang berbuat suatu kejahatan meski sebesar butur debu, ia akan melihat dan mendapatkan balasannya. Tuhan tidak akan berbuat zalim kepada siapapun.
Sementara itu, ada sejumlah kandungan yang terdapat dalam Surah Al Zalzalah yang terangkum dari berbagai kitab tafsir, diantaranya:
1. Surat Al Zalzalah menerangkan tentang kondisi hari kiamat yang mencekam. Betapa dahsyatnya saat hari kiamat datang.
2. Di antara tanda datangnya hari kiamat yakni bumi berguncang dengan guncangan yang sangat keras dan gempa melanda sedahsyat-dahsyatnya.
3. Dengan hebatnya guncangan bumi sampai-sampai bumi mengeluarkan semua isinya baik jasad-jasad makhluk yang terkubur maupun barang tambang.
4. Surat Al Zalzalah menggambarkan kepanikan manusia dalam menghadapi hari kiamat.
5. Pada hari kiamat, bumi akan menceritakan beritanya sekaligus menjadi saksi atas kebaikan dan keburukan yang dilakukan oleh manusia.
6. Setelah dibangkitkan dari alam kubur, manusia akan menuju yaumil mahsyar untuk dihisab. Setelah dihisab, manusia akan tercerai berai dalam kondisi bermacam-macam, ada yang bahagia dan ada yang celaka.
7. Setiap amal kebaikan sekecil apapun, akan mendapatkan balasannya.
8. Sedangkan amal keburukan, sekecil apapun juga akan ada balasannya.
Demikian penjelasan mengenai Surah Al Zalzalah. Semoga kita semua bisa terhindar dari golongan orang yang mendustakan agama