KLIKPOSITIF – Sirkuit Mandalika, yang akan menggelar MotoGP pada Maret nanti memiliki tikungan terbaik di dunia. Luca Marini, pebalap yang VR46 Racing Team menyebut tikungan 6-7 merupakan yang terbaik di dunia.
“Saya rasa sirkuit ini salah satu yang terbaik di jadwal MotoGP tahun ini. Hanya butuh dibersihkan,” kata pebalap Italia itu melansir Crash.
Luca Marini menyebut selain permasalan tersebut Sirkuit Mandalika sangat bagus. Dan tikungan 6 dan 7 merupakan yang terbaik di dunia. “Saya sangat menikmati setiap lap,” katanya.
Hanya saja Luca Marini menilai jalur lintasan di Sirkuit Mandalika terlalu ketat. Sangat sulit untuk balapan dan mendahului pebalap lain. Para pebalap harus mengikuti pebalap di depan dan berharap mereka membuat kesalahan.
“Jika mencoba menyalip dan pebalap melewati jalur yang kotor sangat sulit berhenti. Dan itu membuatnya menjadi sangat berbahaya,” katanya.
Komentar Luca Marini ini menjadi angin segar setelah test PraMusim di Sirkuit Mandalika. Banyak pihak menilai sirkuit ini memilki banyak kekurangan. Untuk menggelar balapan MotoGP Maret nanti, penyelenggara harus melakukan sejumlah perbaikan.
Fitur Mandalika
Pengerjaan pertama mulai pada Oktober 2019 dan berakhir pada November 2021, tepat sebelum putaran terakhir Kejuaraan Dunia Superbike.
Sirkuit ini berukuran 4,32 km dan memiliki 17 tikungan.
Kapasitas Grand Stand Seating sirkuit Mandalika dapat mencapai lebih dari 50.000 kursi.
Sedangkan Non-Seated Area yaitu tribun berdiri dapat menampung hingga 138.000 orang.
Sirkuit Khusus dan Langka
Mandalika adalah sirkuit yang agak khusus. Ini dapat didefinisikan sebagai rute kuasi-kota, karena menggabungkan beberapa jalan umum yang biasanya digunakan oleh lalu lintas lokal.
Oleh karena itu sejumlah besar infrastruktur sirkuit Mandalika memungkinkan bongkar pasang untuk lalu lintas kembali normal. Elemen yang agak langka di kancah kejuaraan dunia.
Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia pada dua kesempatan pada tahun 90-an. Pada musim 1997 di Sentul, Valentino Rossi meraih kemenangan kejuaraan 125, sedangkan Max Biaggi menang 250. Keduanya akan menjadi juara dunia di kategori masing-masing di akhir tahun itu.