PADANG, KLIKPOSITIF — Tokoh Agama Kota Padang Buya Maigus Nasir serahkan formulir pendaftaran untuk menjadi Bakal Calon Wali Kota Padang 2024-2029 ke Kantor DPC Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Padang, di Sabtu (18/5/2024). Kedatangan Buya Maigus Nasir tersebut langsung di sambut jajaran DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Padang.
Maigus Nasir yang juga anggota DPRD Sumbar dari Partai Amanat Nasional (PAN) mengatakan, kedatangannya ke Kantor DPC PKB Kota Padang diterima langsung oleh jajaran pengurus DPC PKB.
Buya Maigus Nasir menyebutkan, dirinya mengikuti Pilkada Kota Padang merupakan atas aspirasi masyarakat Kota Padang dan itu dibuktikan diantar langsung oleh mereka. Mereka tersebut terdiri dari Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat yakni, Ketua PKS TPQ Kota Padang, Ketua Lembaga Didikan Subuh Kota Padang, Ninik Mamak, Ketua KAN Nagari Nanggalo, Ketua LKAAM Nagari Nanggalo, Tokoh Petani dan Nelayan yaitu Ketua KTNA Kota Padang dan elemen masyarakat lainnya.
“Ini menunjukkan kehadiran kita ke DPC PKB Kota Padang tidak sekedar membawa nama pribadi tetapi juga aspirasi dari berbagai kalangan masyarakat Ketua Padang. Tentu tujuannya ke depan bagaimana Kota Padang lebih bagus, lebih baik dengan berbagai persoalan-persoalan yang kita lihat dan kita dengar, mudah-mudahan nanti kita bisa bersama dengan PKB bisa membenahi dan memperbaiki,” ujarnya.
Buya Maigus Nasir menambahkan, kebersamaan itu sesuai dengan motto PKB yaitu Bangkit, Solid dan Menang. “Dan itu sudah dibuktikan oleh DPC PKB Kota Padang yang selama puluhan tahun tidak pernah memiliki kursi di DPRD Kota Padang dan pada Pemilu 2024 berhasil meraih 4 kursi,” katanya.
Ia berharap, niat baiknya maju ke Pilkada Kota Padang dapat ditampung dan mendapatkan respon dari DPC PKB Kota Padang.
“Mudah-mudahan dapat ditampung. Untuk komunikasi politik dengan partai lain juga tengah dijajaki dan telah intens berkomunikasi seperti Partai Nasdem, PPP dan Gerindra Kota Padang. Semoga koalisi ini dapat membawa aspirasi kita,” ujarnya.
Terpisah, Ketua DPC PKB Kota Padang Yusri Lathif mengatakan, pihaknya membuka seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menjadi Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang.
“Kita membuka kesempatan seluas-luasnya hingga tiga minggu sebelum penutupan pendaftaran di KPU Kota Padang. Hingga saat ini sudah 8 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran ke DPC PKB,” ujarnya.
