Kota Solok, Klikpositif – Setelah sempat ditutup warga, akses masuk Stadion Marahadin, Kota Solok akhirnya kembali dibuka. Pembukaan akses itu dilakukan setelah Pemerintah Kota Solok melakukan pendekatan secara persuasif terhadap kaum Dt. Rajo Langik.
Dengan pembukaan itu, proses pembangunan GOR yang terletak di kawasan Laing, Kecamatan Tanjung Harapan itu bisa kembali berjalan. Apalagi, GOR itu menjadi harapan masyarakat sebagai pusat kegiatan olahraga di Kota Beras Serambi Madinah.
“Alhamdulillah, kami berharap proses pembangunan fasilitas olahraga ini tidak lagi mengalami kendala di lapangan Dengan adanya titik temu, sehingga tidak ada pihak-pihak yang merasa dirugikan,” kata Wali Kota Solok, H. Zul Elfian Umar, Kamis (13/4/2023).
Zul Elfian menegaskan, Pemerintah daerah tidak akan merugikan hak-hak perdata atas tanah yang dimiliki dan dikuasai masyarakat. Menurutnya, komunikasi dan koordinasi menjadi salah satu hal penting yang perlu terbangun dalam setiap program pembangunan.
“Dengan komunikasi yang baik, setiap permasalahan bisa terselesaikan. Ini perlu menjadi perhatian bersama, terutama bagi organisasi perangkat daerah yang menjadi ujung tombak pembangunan,” beber Zul Elfian.
Zul Elfian sangat mengapresiasi dukungan dari kaum Dt. Rajo Langik. Kerjasama itu, terangnya, menjadi salah satu bentuk nyata dukungan masyarakat dalam program pembangunan di Kota Solok.
Sebelumnya, kaum Dt. Rajo Langik sempat melakukan memasang blokade pada akses masuk GOR Marahadin. Dengan pendekatan, akhirnya kaum bersedia untuk kembali membuka blokade pada Rabu (11/4/2023) kemarin.
Perwakilan Kaum Dt. Rajo Langik, Yasril Dt. Ampang mengatakan, blokade tersebut dibuka kembali dengan adanya komunikasi yang baik dari Pemko Solok. Pemko menjamin masyarakat tidak akan dirugikan terkait status tanah.
“Portal tersebut bersama-sama kami buka kembali untuk antisipasi kemungkinan dampak yang lebih luas akibat pemblokiran dan penutupan jalan yang dilakukan,” beber Yusril Dt. Ampang.
