Solok, Klikpositif – Ketua DPRD Kabupaten Solok, Ivoni Munir bersama tim mengunjungi Surau Tabiang Limau Puruik Nagari Sungai Namam, Kecamatan Lembah Gumanti, Jumat (7/3/2025) malam. Kunjungan kedua Safari Ramadhan Kabupaten Solok disambut hangat masyarakat.
Kunjungan tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Solok, Ivoni Munir, S.Farm. Apt. Hadir anggota DPRD dari Fraksi PAN, Misardi, jajaran asisten, Organisasi Perangkat Daerah, camat dan puluhan jemaah.
“Selamat datang dan terimakasih atas kunjungan TSR Kabupaten Solok. Ini merupakan bukti, pemerintah tidak hanya membangun infrastruktur, namun juga keagamaan dan hubungan dengan masyarakat,” ungkap Camat Lembah Gumanti, Andi.
Ketua Dewan, Ivoni Munir mengungkapkan, Safari Ramadhan merupakan program pemerintah daerah untuk turun dan membaur dengan masyarakat, menyampaikan berbagai informasi pembangunan, dan juga menyerap aspirasi masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Ivoni menyebutkan, kontestasi dan masa transisi pemerintahan di Kabupaten Solok sudah selesai. Mulai dari pemilihan legislatif hingga pemilihan kepala daerah, Gubernur dan Bupati Solok. Semua tahapan sudah berjalan baik dan terpilih Bupati dan Wakil Bupati, Jon Pandu-H. Candra.
“Semuanya telah selesai. Saat kita semua menata kembali kehidupan kita, hubungan sosial di tengah masyarakat. Jikok ado rangka-rangkah tanah, kusuik-kusuik bulu ayam, dek berbeda pilihan, kito selesaikan. Pilkada sementara, silaturahmi selamanya,” pesan politisi PAN tersebut.
Di hadapan masyarakat, Ivoni juga mengingat para orang tua untuk lebih mengontrol pergaulan anak. Banyak ancaman yang bisa merusak dan menjerumuskan generasi muda saat ini, lebih-lebih soal penyalahgunaan narkoba yang sudah menjalar ke desa-desa.
“Awalnya coba-coba, diajak teman, kemudian menjadi adiksi atau kecanduan. Kalau lah kecanduan, kemudian tidak dapat narkoba, pelaku akan menyebabkan kriminal. Mulai dari lingkungan rumah, hingga ke lingkungan sekitar,” kata Ivoni.
Selain itu, ulasnya, saat ini juga marak aksi tawuran antar pelajar, seperti yang terjadi di kota-kota. Berawal dari berkumpul-kumpul, kemudian saling ejak di media sosial dan akhirnya terjadi tawuran. Paling banyak usia pelajar SMP.
“Mari jaga lingkungan, anak kemenakan kita. Manfaatkan Ramadhan untuk mengarahkan generasi muda dalam kegiatan-positif di masjid dan surau,” pesannya.
Dalam kesempatan itu, Mak Poni juga menyerahkan bantuan untuk Surau Tabiang senilai Rp15 juta. Bantuan tersebut nantinya akan dimanfaatkan untuk perbaikan surau yang saat ini masih belum memiliki loteng.