AGAM, KLIKPOSITIF – Sekitar 20 artis sawer lari pontang-panting masuk kebun sawit usai dirazia Satpol PP Agam.
Peristiwa ini terjadi pada Kamis 9 Maret 2023 sekitar pukul 01.00 WIB di Kecamatan IV Nagari.
Kabid Tibum Tranmas Satpol PP Agam, Yul Amar mengatakan, razia tadi malam dilakukan untuk melakukan penertiban kafe, penginapan dan orgen tunggal.
Awalnya, petugas melakukan penyisiran di sejumlah kafe dan penginapan di Lubuk Basung, namun tidak didapati pelanggar.
Kemudian, tim bergerak menuju ke Kecamatan Ampek Nagari dan didapati kegiatan orgen tunggal melebihi batas waktu ketentuan.
Belasan artis sawer yang menyadari kedatangan Satpol PP, sontak melarikan diri menggunakan tiga mobil ke arah kebun sawit.
Satpol PP kemudian menyusuri jalur pelarian artis sawer dan mendapati ada tiga mobil tengah parkir di jalan buntu dalam kebun sawit.
“Setelah diperiksa, tidak ada satu pun orang berada dalam mobil tersebut, sehingga kita simpulkan mereka melarikan diri dengan meninggalkan mobil,” jelas Yul Amar.
Petugas Temukan Belasan Miras
Satpol PP tidak berhenti begitu saja, petugas kemudian melakukan pencarian dibantu masyarakat setempat.
Petugas juga melakukan pemeriksaan di persimpangan bagi kendaraan yang lewat di sekitaran lokasi.
“Setelah kita lakukan pemeriksaan, didapati dua kendaraan yang mengangkut belasan botol miras. Informasinya miras ini akan diperjual belikan di lokasi orgen,” kata Yul Amar.
Dengan tegas, petugas memberikan teguran kepada ke dua pemilik Miras dan mengamankan belasan botol miras beserta pemiliknya untuk ke kantor untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Menurut salah satu masyarakat disana, ada kurang lebih 20 orang artis Sawer menaiki tiga Mobil yang kabur tersebut.
Hingga pukul 09.00 WIB tadi pagi, petugas Satpol PP masih berada di lokasi penemuan mobil oerasional artis Sawer yang berjarak 3 Kilo dari lokasi orgen tunggal.
“Tapi artis sawer tak berani keluar dari persembunyiannya dan tiga Mobil masih terparkir di kebun sawit,” ungkapnya.
Yul Amar mengimbau kepada masyarakat agar sama-sama saling menjaga ketertiban dan segera melapor jika menemukan ada pelanggaran.
(*)