PADANG, KLIKPOSITIF — Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan, PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur akan melaksanakan beberapa pembangunan pelabuhan di Sumbar. Salah satunya Pelabuhan Muaro Batang Arau yang akan dijadikan sebagai pelabuhan Marina dan akan menjadi objek wisata baru di Kota Padang.
Khusus Pelabuhan Muaro Batang Arau ini, tahap awal akan dilakukan pembangunan menata pinggir atau dinding Muaro Batang Arau dengan anggaran Rp68 miliar tahun 2019.
Dikatakannya, hari ini rencananya Pelindo II akan launching dan menayangkan gambar rencana pembangunan beberapa pelabuhan di Sumbar kepada beberapa kepala daerah. Salah satunya Pelabuhan Muaro Batang Arau Kota Padang yang akan dijadikan objek wisata, kemudian pelabuhan Teluk Tapang Pasaman Barat, pelabuhan Panasahan Pesisir Selatan dan Pelabuhan di Mentawai.
“Tapi kerena perwakilan masing-masing daerah belum bisa hadir, jadi tadi kami putuskan untuk diundur dulu. Senin depan kami rencakan bertemu dengan perwakilan daerah masing-masing,” ungkapnya saat ditemui setelah perwakilan Pelindo meninggalkan ruang, Kamis, 4 Oktober 2018.
Dijelaskannya, proses Marinanya Batang Arau akan dilakukan secara bersama dari berbagai sektor mulai dari Pelindo II, Balai Sungai, KSOP, Pol Air, Dinas Kelautan Sumbar Dinas Lingkungan Hidup, Kota Padang dan sampai kejajaran masyarakat.
“Ini akan dilakukan secara bertahap, sebab banyak persoalan yang harus diselesaikan di sana, mulai dari sampah, bangkai kapal, penataan kapal nelayan. Pengerukan akan dilakukan Balai Sungai melalui dana operasional. Kemudian termasuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak buang sampah sembarangan,” ujarnya.
Pelindo II rencananya juga akan mengkoneksikan 4 pelabuhan besar tersebut, sehingga sejalan dengan pembangunan lain, seperti di Teluk Tapang akan dilakukan pembangunan jalan oleh Balai Jalan, dari sisi sarana dan prasarana perkantoran dan pelabuhan akan dilaksanakan Pelindo.
“Jadi bisa sinkron, saat ini surat dari pak gubernur sudah dikirim ke Kemenhub agar pelabuhan bisa dikelola Pelindo II,” jelasnya.
Terlibatnya Pelindo II diharapkan membuat pelabuhan bisa beroperasi maksimal dan terkoneksi sehingga menjadi nilai tambah bagi laju perekonomian Sumbar. Khusus untuk pelabuhan Teluk Tapang diharapkan 2021 bisa beroperasi dengan maksimal.
“InsyaAllah akan banyak pembangunan oleh Pelindo II di Sumbar,” pungkasnya.
[Joni Abdul Kasir]
*
👉Silahkan bergabung di Grup FB SUMBAR KINI untuk mendapatkan informasi terupdate tentang Sumatera Barat.
