PADANG, KLIKPOSITIF – Kepala Pusat Laboratorium Diagnostik dan Penyakit Infeksi Universitas Andalas (Unand) Padang Dokter Andani Eka Putra menyatakan bahwa testing COVID-19 di Sumatera Barat masih minim.
Ia menyatakan bahwa testing Sumatera Barat sampai saat ini masih berada pada angka 2.500 sampai 3.000 sampel per hari.
“Kalau saat ini, jumlah testing yang dilakukan sebanyak 2.500 sampai 3.000 sampel per hari dan itu masih kurang,” katanya.
Menurutnya, untuk testing yang dilakukan secara normal seharusnya mencapai angka 4.000 sampai 4.500 per hari.
“Semakin banyak melakukan testing, maka akan semakin banyak yang diketahui positif COVID-19 ini dan bisa cepat diatasi,” lanjutnya.
Ia mengatakan, pada pekan terakhir Juni 2021 lalu, positivity rate Sumbar atau Sumatera Barat mencapai angka 20 persen lebih dan itu merupakan angka tertinggi di Sumbar selama pandemi.
“Artinya, dari 100 sampel yang kami periksa, 20 diantaranya positif COVID-19. Dengan begitu, penyebaran COVID-19 masih tinggi di Sumatera Barat ini,” lanjutnya.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap melakukan protokol kesehatan dengan sebaik-baiknya. Menurutnya, hal tersebut sangat penting dilakukan, karena protokol kesehatan merupakan pelindung paling baik dari penyebaran COVID-19.