Perdana di Kota Solok, Saka Widya Budaya Bakti Resmi Terbentuk

Pelantikan pengurus Saka WBB Kota Solok di Sirukam Dairy Farm oleh Wawako Ramadhani Kirana Putra.(Ist)

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

Solok – Kepengurusan Satuan Kerja (Saka) Widya Budaya Bakti Kota Solok periode 2023-2027 resmi terbentuk. Dalam kepengurusan perdana itu, Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Solok, Yuniarti dipercaya sebagai ketua cabang, dengan ketua Majlis Pembimbing, Kadis Pendidikan, Rosavella YD.

Dalam pelantikan yang berlangsung di Sirukam Dairy Farm, Jumat (24/2/2023) dihadiri langsung ketua Kwartir Cabang Pramuka Kota Solok, Dr. Ramadhani Kirana Putra. Turut hadir dalam pelantikan tersebut Ketua Harian, Waka Binas Wasa, Ka.Mabigus Se Kota Solok, pengurus Kwarcab, Korp Pelatih dan DKC

Saka Widya Budaya Bakti merupakan wadah yang menyalurkan minat dan bakat peserta didik dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi serta keterampilan. Hadirnya Saka WBB berdasarkan hasil kesepakatan bersama antara Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Saka Widya Budaya Bakti terdiri dari 7 Krida, yaitu Krida Pendidikan Masyarakat, Krida Anak Usia Dini, Krida Pendidikan Kecakapan Hidup. Kemudian Krida Bina Sejarah, Krida Bina Seni dan Film, Krida Nilai Budaya dan Krida Bina Cagar Budaya dan Museum serta adanya Pamong Saka.

Wakil Walikota Solok, Ramadhani Kirana Putra mengatakan, di bawah naungan Kwartir Cabang Kota Solok, Pramuka semakin menampakkan baktinya untuk menatap masa depan yang lebih. Program-program yang dibangun harus dirasakan manfaatnya oleh kader dan masyarakat.

“Hari ini sama-sama kita saksikan pelantikan Saka Widya Budaya Bakti di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Solok. Satuan Karya ini berfungsi sebagai media menampung dan memfasiitasi keterminatan dari kader-kader para generasi muda kita di lingkungan pendidikan,” kata Dhani.

Dhani mengharapkan, dengan hadirnya Saka Widya Budaya Bakti semakin mendorong kemajuan pendidikan di Kota Solok. Selain itu, ini merupakan bentuk pengabdian Pramuka dalam memajukan sektor pendidikan di Kota Beras Serambi Madinah.

“Di samping pendidikan formal Pramuka merupakan ekstrakurikuler wajib, dengan adanya satuan karya widya budaya bakti ini semakin mensolidkan kita. Pemerintah Kota Solok ingin sektor pendidikan lebih baik dan menghasilkan generasi muda yang berkarakter dan tangguh,” tutupnya.

Exit mobile version