Penggabungan Lembaga Dibawah BRIN Jangan Ganggu Pengembangan Vaksin Merah Putih

Saat ini LBM Eijkman tengah melaksanakan pengembangan Vaksin Merah Putih. Jangan sampai proses peleburan LBM Eijkman akan mengganggu jalannya proses pengembangan Vaksin Merah Putih.

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

KLIKPOSITIF – Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno mengatakan, dengan dikeluarkannya Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2021 tentang Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) maka riset dari berbagai lembaga kementerian diintegrasikan menjadi satu di bawah koordinasi BRIN.

Beberapa lembaga yang terintegrasi ke dalam BRIN di antaranya adalah PT IPTEK dan Lembaga LBM Eijkman.

Eddy berharap, upaya tata kelola dan mekanisme penggabungan lembaga-lembaga tersebut ke dalam BRIN tanpa menciptakan permasalahan baru dari proses peleburan yang berjalan.

“Saat ini LBM Eijkman tengah melaksanakan pengembangan Vaksin Merah Putih. Jangan sampai proses peleburan LBM Eijkman akan mengganggu jalannya proses pengembangan Vaksin Merah Putih. BRIN harus dapat mengapresiasi keberadaan peneliti dan scientist yang ada di LBM Eijkman,” tegasnya.

Menurut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu, penguatan riset harus dilakukan sejalan dengan penambahan peneliti-peneliti baru. Indonesia membutuhkan banyak sekali peneliti untuk membangun dan memperkuat ekosistem riset dan inovasi di tanah air.

“Apalagi dalam menghadapi kasus Covid-19 yang tidak kunjung berakhir Indonesia membutuhkan scientist-scientist yang paham dalam bidang biologi molukuler, sehingga tidak ada lagi anggaran negara habis karena kebijakan yang didasarkan kepada dan rendahnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi,” ungkapnya.

Terkait dengan Vaksin BUMN, Eddy menyampaikan, Komisi VII DPR RI juga ingin mendapatkan kejelasan yang detail dan komprehensif dari rencana produksi Vaksin BUMN ini. “Komisi VII DPR RI berharap PT Bio Farma (Persero) tidak menggeser prioritas produksi Vaksin Merah Putih dengan vaksin BUMN. Vaksin Merah Putih yang dirintis sejak tahun 2020 haruslah didukung secara penuh oleh semua lembaga yang terkait agar prosesnya dapat diselesaikan secara optimal dan sesegera mungkin,” pungkasnya.

Exit mobile version