Pendataan Podes 2021 Dimulai, Bupati Pessel: Wali Nagari dan Camat Harus Jujur Berikan Data

Wali nagari dan camat harus memberikan data apa adanya, jangan ada yang ditutupi

Pencanangan Podes 2021 dibuka Bupati Pessel, di Painan

Pencanangan Podes 2021 dibuka Bupati Pessel, di Painan (istimewa)

PESSEL, KLIKPOSITIF– Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Rusma Yul Anwar meminta wali nagari dan camat mensukseskan pendataan potensi desa (Podes) 2021 dengan data yang akurat, di daerah setempat.

Hal itu, disampaikan Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar saat pencanangan pendataan potensi desa (Podes) 2021 secara virtual di Gedung Painan Convention Center (PCC), Rabu 2 Mei 2021.

“Wali nagari dan camat harus memberikan data apa adanya, jangan ada yang ditutupi,” ungkapnya.

Kegiatan ini, dihadiri Kepala BPS Pessel, Yudi Yos Elvin, Pj Sekda, Emirda Ziswati bersama sejumlah Asisten Setdakab dan Kepala OPD serta diikuti camat dan wali nagari secara virtual.

Menurutnya, kejujuran sangat penting dalam memberikan data, karena data tersebut akan menjadi dasar dalam membuat kebijakan, terutama untuk arah pembangunan daerah.

“Jika data yang diberikan salah, maka kebijakan yang diambil juga salah,” jelasnya.

Lanjutnya, supaya kegiatan pendataan berjalan lancar, maka petugas pendataan an dan wali nagari harus berkoordinasi dengan baik, terutama yang berkaitan dengan waktu pendataan.

“Hal ini perlu agar penyampaian data yang dibutuh diberikan oleh pejabat yang berwenang dan penyesuaian data tersebut,” terangnya.

Kesempatan itu, Kepala BPS Pesisir Selatan, Yudi Yos Elvin mengungkapkan, pelaksanaan pendataan desa sudah dilaksanakan sejak tahun 1980, yang sudah dilaksanakan sebanyak 3 kali dalam 10 tahun.

Cakupan pendataan, diantaranya sarana dan prasarana pendidikan, kesehatan, jumlah keluarga petani dan lainnya.

“Pendataan potensi desa sudah berlangsung semenjak 40 tahun lalu,” kata Yudi Yos Elvin.

Menurutnya, pendataan potensi desa, tidak hanya di nagari, tetapi juga ada data yang dihimpun dari kecamatan dan kabupaten.

“Pendataan potensi desa akan dilaksanakan selama satu bulan, mulai 2 sampai 30 Juni 2021,” tutupnya.

Exit mobile version