PADANG, KLIKPOSITIF — Sebanyak 1.033 Mitra Bank Nagari yang terdiri dari KUR Super Mikro, Lapau Nagari dan Marandang menjadi peserta BPJAMSOSTEK.
Kepesertaan Mitra Bank Nagari tersebut untuk tiga bulan ke depan dibayarkan oleh PT Bank Nagari melalui program CSR, yang merupakan inovasi Bank Nagari.
Direktur Utama Bank Nagari Muhamad Irsyad mengatakan, dalam rangka pemulihan ekonomi pasca pandemi, mereka yang menikmati kredit melawan rentenir atau pembiayaan melawan rentenir kita ikutkan dalam kepesertaan BPJAMSOSTEK.
“Karena mereka baru bangkit ini kita masukkan dalam program. Mereka agar punya semangat, mudah-mudahan tahun 2022 ekonomi kita bangkit,” katanya di Pangeran Beach Hotel, Selasa (28/12/2021).
Irsyad menjelaskan, mereka yang menerima kredit tersebut mereka mau keluar dari pandemi ini dibantu dahulu.
“Mereka yang mau pulih ini kita bantu dulu untuk karena jelas keuangan mereka belum cukup termasuk agen-agen kita, apalagi membayar iuran, itu kita bantu dulu,” kata dia.
Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Wilayah Sumbarriau Eko Yuyulianda menambahkan, selain kepesertaan Mitra Bank Nagari, CSR Bank Nagari juga menyasar bantuan iuran kepesertaan bagi Guru TPQ/TQA, Guru MDT/MDTA dan Imam Masjid.
“Jumlah seluruhnya ada sekitar 5 ribuan dengan total biaya lebih dari Rp200 juta rupiah,” kata dia.
Eko menambahkan hal ini adalah bentuk kepedulian yang luar biasa dari Bank Nagari terhadap pekerja rentan atau pekerja yang beresiko tinggi namun mungkin punya keterbatasan untuk membayarkan iuran.
“Sehingga Bank Nagari melindunginya apabila terjadi resiko-resiko melalui program BPJAMSOSTEK,” katanya.
