AGAM, KLIKPOSITIF — Kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan di tepian Danau Maninjau terus digalakkan pemerintah Nagari Bayua, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam.
Kebersihan danau yang merupakan sumber perekonomian masyarakat setempat perlu dijaga dan dilestarikan. Pemerintah Nagari Bayua menginisiasi gerakan gotong royong membersihkan tepian danau dari sampah yang berserakan. Dengan memberdayakan masyarakat secara langsung. Pada Sabtu (4/12) kemarin.
Wali Nagari Bayua, Hadi Fajrin menjelaskan bahwa untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar lebih peduli lingkungan merupakan hal yang penting. “Karena memang salah satu sumber perekonomian masyarakat bergantung ke danau, sehingga kebersihan dan kelestarian danau patut kita jaga bersama,” tutur Wali Nagari Bayua.
Selain masyarakat, pihaknya juga melibatkan Pemerintah Kecamatan Tanjung Raya, BPBD Agam, anggota Koramil Maninjau untuk melaksanakan gotong royong bersama di tepian danau, khususnya di Nagari Bayua. “Kita juga mengajak asosiasi petani dan pedagang ikan yang ada di Nagari Bayua untuk turun bersama. Dari unsur kecamatan dan dinas terkait juga kita libatkan, termasuk anak-anak sekolah,” paparnya.
Selain kepada masyarakat umum, rasa peduli terhadap lingkungan juga ditanamkan kepada generasi muda. “Kita juga mengajak anak-anak sekolah untuk goro, karena peduli lingkungan perlu ditanamkan sejak dini,” ujar Hadi Fajrin.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kecamatan Tanjung Raya, Ahmad Rizqa Fauzi mengapresiasi kegiatan yang dicanangkan oleh pemerintah Nagari Bayua itu. Menurutnya sudah menjadi kewajiban bagi masyarakat khususnya untuk menjaga kebersihan dan kelestarian Danau Maninjau.
“Ini sudah menjadi sebuah keharusan bagi kita semua. Tak sedikit masyarakat yang bergantung ke danau ini, setiap hari kita beraktifitas di danau, maka wajib bagi kita menjaganya. Tujuannya juga untuk bersama, sehingga lingkungan asri bisa kita wariskan kepada anak, cucu kita nanti,” terang Fauzi.
Gotong royong membersihkan tepian danau perlu menjadi agenda rutin setiap minggunya. “Kegiatan seperti ini perlu jadi agenda rutin oleh masyarakat. Alangkah lebih baiknya jika ini juga digelar di setiap nagari yang ada di lingkungan Danau Maninjau ini. Tentunya akan berdampak positif untuk lingkungan kita,” tambahnya.(rilis)
