Musrenbang RKPD 2024, Wawako Solok : Besar Kecilnya Anggaran Bukan Tolak Ukur Suksesnya Perencanaan

Wakil Wali Kota Solok, Dr. Ramadhani Kirana Putra saat menghadiri Musrenbang RKPD 2024 Kota Solok di Kubuang 13.(Prokomp)

Kota Solok, Klikpositif – Wakil Wali Kota Solok, Dr. Ramadhani Kirana Putra mengegaskan, Musrenbang bukan sekedar agenda rutin tahunan untuk mengkalkulasi besar-kecilnya anggaran. Tapi, menjadi media dalam melahirkan program yang berefek dan bermanfaat bagi masyarakat.

Hal itu disampaikan Ramadhani Kirana Putra saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024, Rabu (15/3/2023) di Kubuang 13. Musrenbang itu merupakan lanjutan dari tingkat RW, Kelurahan dan Kecamatan.

“Perlu Kami tekankan, besar-kecilnya anggaran bukan tolak ukur suksesnya perencanaan. Tetapi yang lebih penting adalah seberapa besar efek, nilai dan manfaat dari perencanaan tersebut bagi masyarakat” ungkap Ramadhani di hadapan peserta Musrenbang.

Dhani menyebut, dengan rendahnya kemampuan fiskal Kota Solok serta adanya aturan yang tegas terhadap pengalokasian DAU, harus menjadi pertimbangan bagi OPD untuk dapat
menentukan fokus-fokus kegiatan yang strategis. RKPD harus berorientasi pada visi pengentasan kemiskinan dan penurunan angka stunting di Kota Solok.

Selain itu, Dhani mengingatkan seluruh pemangku kepentingan dalam Musrenbang RKPD untuk memberi perhatian lebih dalam program pemberdayaan dan perlindungan kepada masyarakat penyandang disabilitas, masyarakat yang terdampak resiko sosial, perlindungan anak dan stabilitas kantibmas menghadapi pemilu serentak tahun 2024.

“Semoga Musrenbang ini bisa menghasilkan program perencaanaan yang matang dan memberi dampak luas terhadap daerah dan masyarakat. Program itu juga harus mampu menjadi solusi terhadap beragam persoalan masyarakat, terutama di bidang pengentasan kemiskinan di Kota Solok,” harapnya.

Untuk itu, beber Dhani, perlu kontribusi pemikiran dari semua pihak dalam menyusun perencanaan yang matang. Sehingga, tujuan dari program pembangunan itu memang betul-betul tercapai dan masyarakat bisa merasakan dampaknya secara nyata.

“Selamat berdiskusi, semoga sumbangsih pemikiran yang diberikan bisa membawa perubahan pada Kota Solok. Ini menjadi bagian dari mekanisme perencanaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menuju Kota Solok yang diberkahi, maju, sejahtera,” tutupnya.

Exit mobile version