Minum Cukup Air Akan Membuat Kulit Anda Berkilau

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

KLIKPOSITIF – Seberapa banyak Anda minum air setiap harinya? Pertanyaan itu bisa menjawab bagaimana kondisi tubuh kesehatan Anda saat ini dan di masa mendatang.

Minum air putih memberikan manfaat yang sangat baik bagi tubuh, tak hanya untuk kesehatan, namun juga kecantikan. Lalu apa saja manfaat air bagi kecantikan kulit Anda? Berikut penjelasannya.

Apa saja manfaat minum air putih untuk kulit?

Tubuh Anda terdiri dari 70 persen air, itulah sebabnya air merupakan nutrisi atau bahan penting agar manusia dapat berfungsi dengan baik. Karena kulit adalah cerminan bagian dalam tubuh dan pikiran, memiliki tubuh yang sehat akan tercermin pada kulit Anda. Meskipun demikian, air tidak memberikan manfaat langsung bagi kulit. Namun, air sangat penting untuk menjalankan fungsi tubuh dan memastikan semua organ bekerja pada kapasitas optimalnya. Namun banyak orang merasa bahwa minum cukup air akan menghilangkan kerutan, garis halus, atau penuaan, yang sayangnya tidak akan terjadi.

Kulit kita terdiri dari tujuh lapisan, yang meliputi epidermis dan dermis. Lapisan bawah masih hidup dan membutuhkan air, hidrasi, dan makanan seimbang. Namun, lapisan paling atas sudah mati dan perlu dilembabkan serta dicegah dari faktor lingkungan seperti polusi. Sebagai rutinitas perawatan kulit, mengoleskan air di atasnya dan menguncinya dengan pelembab sangatlah penting.

Berapa banyak air yang harus diminum seseorang untuk mendapatkan kulit bersih dan bercahaya?

Seseorang harus mengonsumsi setidaknya dua hingga tiga liter air setiap hari untuk kesehatan optimal. Dalam beberapa skenario, konsumsi air harus lebih tinggi lagi bagi ibu menyusui yang membutuhkan empat hingga lima liter air. Selain itu, orang dan anak-anak yang melakukan olahraga di luar ruangan membutuhkan lebih banyak air agar tetap terhidrasi.

Demikian pula, orang-orang di daerah beriklim panas dan lembab mungkin membutuhkan lebih banyak air. Namun, fokusnya juga harus pada cairan dengan kadar elektrolit yang baik, seperti nimbu pani dan air kelapa, karena keduanya memiliki kadar elektrolit yang optimal. Hal ini sangat penting terutama di daerah beriklim panas seperti India. Dalam kasus di atas, air biasa mungkin tidak mencukupi dan terkadang dapat menyebabkan kulit dehidrasi.

Air panas, dingin atau hangat – mana yang terbaik?

Suhu air tidak menjadi masalah, dan mitos bahwa suhu air tertentu lebih baik adalah mitos. Namun, yang terbaik adalah minum air pada suhu kamar. Air dingin dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan, dan air panas dapat menyebabkan sariawan.

Selain itu, masyarakat juga harus berhenti menyimpan dan meminum air dari botol plastik. Mereka dapat menggunakan pot tembaga dan tanah liat untuk menampung air dan memindahkannya ke stoples baja atau kaca. Pot tembaga dan tanah liat memindahkan mineral penting ke dalam air, itulah sebabnya pot ini sangat direkomendasikan.

Apakah ada efek samping dari minum terlalu banyak air untuk kulit?

Fungsi ginjal adalah untuk menjaga kelebihan air dalam tubuh kita. Ketika kita minum lebih banyak air, ginjal akan memproduksi urin lebih banyak sehingga mengatasi masalah kelebihan air dalam tubuh. Jika seseorang kurang minum air, mereka akan menunjukkan tanda-tanda dehidrasi.

Akibat dehidrasi, kulit akan menjadi kering dan kembali perlahan jika lengan bawah terjepit atau berujung pada bibir pecah-pecah, yang merupakan tanda bahwa seseorang perlu minum lebih banyak air.

Selain air minum biasa, sayuran dan buah-buahan musiman juga mengandung kadar air yang baik. Sangat disarankan untuk menambahkan sayuran atau buah-buahan musiman seperti mentimun dan semangka ke dalam makanan sehari-hari seseorang, karena keduanya memberikan nutrisi penting bagi tubuh kita. Aturannya, 50 persen makanan seseorang harus mencakup 2-3 buah dan sayuran.

Bisakah minum air saja bisa membersihkan kulit?

Tubuh kita memiliki mekanisme pertahanan yang tersedia, seperti usus, saluran pernapasan, ginjal, dan kulit. Keempatnya adalah saluran ekskresi tubuh kita, dan mereka mempunyai mekanisme bawaan, yang sangat kompleks dan membantu membersihkan racun dengan sendirinya.

Jadi, minum air saja tidak bisa menjadi solusi tunggal untuk membersihkan kulit kita. Yang lebih penting adalah menjalani gaya hidup seimbang dan rutinitas sehat, yang meliputi pola makan seimbang dan olahraga teratur, tidur tepat waktu, dan tidak mengalami banyak tekanan mental. Semua hal ini lebih penting daripada sekadar berfokus pada solusi satu atap.

Exit mobile version